Yakni saat melakukan pemeriksaan, terhadap 3 dari 4 jenazah tanpa kepala yang ditemukan di pesisir Lampung pada Agustus-September 2023. Dokter Armand menyatakan, dari hasil pemeriksaan 3 jenazah tanpa kepala itu bukanlah korban mutilasi.

”Ini akibat proses pembusukan yang normatif di air laut, yang menyebabkan organ tubuh terputus. Jadi itu bukan mutilasi," ujar Armand, dalam keterangannya 18 Oktober 2023 lalu. Tiga dari 4 jenazah itu, merupakan anak buah kapal (ABK) KM Bintang Mutiara Jaya, yang mengalami kecelakaan laut pada 21 Agustus 2023.

Dari pencocokan DNA milik korban dan sampel DNA keluarganya, berdasarkan hasil pencocokan DNA 2 jasad yang ditemukan di Kabupaten Tanggamus teridentifikasi atas nama Kasdi dan Tarsoni. Mereka 2 bersaudara kandung. Satu jasad lagi yang ditemukan di wilayah Kabupaten Lampung Selatan, teridentifikasi atas nama Agus Sutanto.

BACA JUGA:16 Hari Terbunuhnya Alyudi Masih Misteri, Sepeda Motor, Uang dan Hp Hilang, Polda Perlu Turun Tangan?

BACA JUGA: Haru Dapat Bantuan Bedah Rumah Hari Bhayangkara Ke-78, Abdul Hamid: Serasa Mimpi, Terima Kasih Kapolda Sumsel

Kini sosok Kombes Pol dr Mardi Sudarman, akan menjabat sebagai Kabid Dokkes Polda Sumsel. Dari harta kekayannya yang dilaporkannya ke KPK pada 28 Maret 2023 untuk laporan periodik tahun 2022, dia memiliki harta kekayaan total Rp11.939.701.387.

Dia memiliki 8 bidang tanah, dan atau bangunan yang tersebar di Kota Bandung, Kota Bekasi, Bandung Barat, Deli Serdang, Kota Medan, dengan total senilai Rp11.086.950.000. Untuk alat transportasi dan mesin, dia hanya melaporkan mobil Fortuner tahun 2011 hasil sendiri, senilai Rp320.000.000.

Armand memiliki surat berharga senilai Rp250.000.000, kas dan setara kas Rp282.751.387. Dia tidak memiliki utang. Dengan total harta kekayaan Rp11.939.701.387, Kabid Dokkes Polda Sumsel yang baru ini kekayaannya melebihi Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo, yang berada di angka Rp8.116.681.430 untuk laporan tahun periodik 2023, dilihat dari e-LHKPN KPK RI.

PjU baru lainnya, Dirintelkam Polda Sumsel Kombes Pol Hadi Wiyono, memiliki total harta kekayaan Rp1.969.423.263, untuk laporan periodik tahun 2023. Hadi Wiyono rekan satu letting Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo, dari almamater Akpol 1993.

Hadi Wiyono merupakan sosok pamen Polri yang berprestasi. Pada 2023 lalu saat menjabat Dirintelkam Polda Maluku Utara, dia menerima penghargaan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dalam pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) fungsi intel. Meraih peringkat pertama dari seluruh unit intelkam di Indonesia. 

Sosok Hadi Wiyono, lebih banyak bertugas di bagian timur Indonesia. Sebut saja mengawali tugas di Polda Sulawesi Tenggara pada 1994. Kemudian Pama Polresta Manado tahun 1994, Kanit Resintel Polsekta Manado tahun 1995. Kanit IPP Polres Gorontalo 1996, dan Kanit IPP Polres Minahasa 1998.

Selanjutnya, Kanit II Bag Intekrim Ditintelkam Polda Sulawesi Utara tahun 2000, Kasat IPP Polresta Bitung 2002, sekolah Pama PTIK tahun 2003. Selesai PTIK, menjadi Pama Polda Sumatera Utara 2004, lalu Kasubbag Min Ops Biro Ops Polda Sumatera Utara 2004.

Menjadi Wakapolres Tapanuli Tengah tahun 2005, Kanit Sat Ditintelkam Polda Sumatera Utara tahun 2007, naik jadi Kasat 2 Ditintelkam Polda Sumatera Utara 2007. Mutasi menjadi Pama Polda Maluku Utara tahun 2009, setahu kemudian menjabat Kabag Lakgar Rorenbang Polda Maluku Utara.

Pada 2011, Hadi Wiyono menjadi Kabag Dalprogar Rorena Polda Maluku Utara, promosi jabatan menjadi Kapolres Halmahera Barat tahn 2011. Bergeser menjadi Kapolres Kepulauan Sula 2012, Wadir Intelkam Polda Maluku Utara tahun 2014.

Pada 2017, dia ditarik ke Mabes Polri menjadi Kasubdit Pembangunan SDM Ditsosbud Baintelkam Polri. Lalu penugasan sebagai Katim I Triton Satgas Honani 2019. Baru kemudian kembali ke Polda Maluku Utara pada 2020, menjabat sebagai Direktur Intelkam.