10 Tips Memilih Daging Ayam Segar untuk Masakan Lebaran, Rahasia Hidangan yang Lezat!

Reporter: Berry |

Editor: Novis |

Minggu , 16 Jun 2024 - 07:55

Kenali ciri-ciri daging ayam segar agar masakan lebaran Anda lebih lezat dan sehat. Foto: berry/sumateraekspres.id--

Kondisi kulit juga mengindikasikan kualitas ayam potong bagus atau tidak.

Cara mengetahuinya, cek kulit ayam dan pastikan terasa lembut, tidak kering dan tidak berlendir.

Cara kedua yaitu melihat pori-pori kulit ayam. Jika rapat biasanya masih segar karena baru saja dicabuti bulunya.

Soal warna, berbeda dengan daging. Warna kulit ayam segar cenderung kekuningan.

6. Tidak Mengeluarkan Banyak Darah

Apabila kamu beli ayam potong kemasan lalu mendapati banyak darah di dalamnya, itu bukan tanda-tanda ayam segar.

Justru ayam segar tidak mengeluarkan darah berlebihan jika ditekan.

Bisa jadi melalui proses pemotongan yang salah atau kasar.

Bahayanya, darah dapat menjadi sumber kontaminasi bakteri ke benda-benda dan bahan makanan lain di sekitarnya.

7. Punya Serat Lembut dan Tak Berlemak

Ciri daging ayam yang bagus memiliki serat yang lembut dan tidak berlemak. Ini memudahkan kamu mengolah dan memakannya.

Untuk mengetahui hal tersebut kamu tidak perlu memasaknya dulu. Lihat saja ketika penjual menyayat daging ayamnya dan perhatikan apa yang terjadi.

Daging ayam memang mengandung lemak jenuh, tetapi jangan pilih ayam yang berlemak di antara seratnya.

10 tips memilih daging ayam segar untuk masakan lebaran, rahasia hidangan yang lezat!                            sumateraekspres.id - saat jelang hari raya anda mungkin membeli daging ayam untuk dimasak keperluan lebaran.
tiba di pasar pasar atau swalayan akan banyak pilihan daging ayam yang dijual pedagang. 
untuk bahan masakan, tentu anda akan memilih daging ayak dengan kualitas segar dan masih bagus.
umumnya mudah dikenali dengan memeriksa warna, tekstur daging dan aromanya.
dengan cara tersebut, ayam berkualitas dapat langsung teridentifikasi.
kenali daging ayam segar agar anda tidak salah pilih ayam untuk masakan yang enak, berikut  ciri daging ayam segar yang bisa dipilih,
baca juga:jalan poros tebing tinggi-pendopo kembali dibuka: kendaraan sudah bisa melintas, alhamdulillah!
baca juga:larangan dan kesalahan yang harus dihindari saat berkurban di hari raya idul adha, apa saja? ini jawabannya!
1. pilih warna merah muda
kondisi ayam potong sehat menunjukkan warna daging kemerah mudaan.
warnanya tidak terlalu merah dan juga tidak pucat.
sebaliknya, ayam yang terlalu putih kemungkinan sudah lebih dari sehari.
bahkan kalau sampai berwarna biru berarti sudah sangat lama dan tidak segar.
2. tidak beraroma menyengat
ciri-ciri kualitas daging ayam yang baik adalah tidak beraroma menyengat. ayam potong baru aromanya biasa saja dan tidak amis. 
kalau tercium aroma aneh menusuk hidung seperti obat, bisa jadi dagingnya mengandung formalin.
3. memiliki tekstur kenyal
selanjutnya, tekstur daging ayam segar kenyal dan tidak begitu keras.
coba tekan dengan jari. apakah dagingnya segera kembali ke bentuk semula.
jika demikian berarti dagingnya masih bagus.
sementara ciri-ciri daging ayam busuk yaitu tekstur dagingnya sangat lembek dan berair.
tekstur terlalu keras pun bukan pertanda bagus karena mungkin itu merupakan ayam suntik.
baca juga:umbut kelapa: superfood dari pohon kelapa yang perlu anda coba, banyak manfaatnya loh!
baca juga:cara praktis mencegah hewan kurban masuk angin menjelang idul adha, kondisi sehat dan siap disembelih!
4. kondisi masih hangat 
ayam segar biasanya masih hangat.
karena penjual ayam potong menggunakan air panas untuk membersihkan bulu-bulu ayam.
jadi, ketika kamu membelinya beberapa saat setelah proses tersebut, ayam pasti masih terasa hangat.
5. kulit tak kering
kondisi kulit juga mengindikasikan kualitas ayam potong bagus atau tidak.
cara mengetahuinya, cek kulit ayam dan pastikan terasa lembut, tidak kering dan tidak berlendir.
cara kedua yaitu melihat pori-pori kulit ayam. jika rapat biasanya masih segar karena baru saja dicabuti bulunya.
soal warna, berbeda dengan daging. warna kulit ayam segar cenderung kekuningan.
6. tidak mengeluarkan banyak darah
apabila kamu beli ayam potong kemasan lalu mendapati banyak darah di dalamnya, itu bukan tanda-tanda ayam segar.
justru ayam segar tidak mengeluarkan darah berlebihan jika ditekan.
bisa jadi melalui proses pemotongan yang salah atau kasar.
bahayanya, darah dapat menjadi sumber kontaminasi bakteri ke benda-benda dan bahan makanan lain di sekitarnya.
baca juga:ini 9 jenis jus yang baik untuk orang berusia 50 tahun ke atas, rasanya segar dan enak
baca juga:pasca melahirkan ibu sering alami baby blues, yuk ketahui apa itu baby blues!
7. punya serat lembut dan tak berlemak
ciri daging ayam yang bagus  memiliki serat yang lembut dan tidak berlemak. ini memudahkan kamu mengolah dan memakannya.
untuk mengetahui hal tersebut kamu tidak perlu memasaknya dulu. lihat saja ketika penjual menyayat daging ayamnya dan perhatikan apa yang terjadi. 
daging ayam memang mengandung lemak jenuh, tetapi jangan pilih ayam yang berlemak di antara seratnya.
8. kerak es belum tebal
bila membeli ayam kemasan beku pilih daging ayam yang lapisan esnya tidak tebal. karena jika lapisan tebal berarti ayam dibekukan dalam waktu yang lama dan kualitasnya sudah kurang baik.
9. label kemasan
membeli daging ayam di swalayan bisa mengecek waktu expired atau minimal bertuliskan “fresh”. 
ayam beku pada dasarnya memiliki kondisi yang bagus, tetapi tidak semuanya fresh. karena bisa jadi sudah lama disimpan.
baca juga:hujan deras sebabkan banjir di kabupaten oku, ratusan rumah terendam, nih penampakannya!
baca juga:kilang pertamina plaju pastikan penuhi permintaan produk selama lebaran idul adha 1445 h
10. usia ayam muda
jika ingin mendapatkan tekstur ayam empuk disarankan membeli ayam dengan usia muda.
cara membedakan ayam muda dan tua mudah. tekan bagian dada ayam, seharusnya ayam muda lebih empuk, sedangkan ayam tua agak keras.