Seorang Jemaah Palembang Meninggal di Arafah, Kurniawan: Nyaman Dalam Tenda

JELANG WUKUF : Jemaah haji sudah berada dalam tenda-tenda yang ada di Arafah untuk mulai menjalani wukuf hari ini. Kabar dukanya, seorang jemaah kloter 3 asal Palembang meninggal dunia di pos kesehatan Arafah, kemarin (14/6).-FOTO: KURNIAWAN FOR SUMEKS-

BACA JUGA:Penting! Inilah Hal-Hal yang Diperbolehkan dan Dilarang Selama Ihram untuk Jemaah Haji

“Karenanya, pastikan smart card dan identitas pribadi lainnya tersimpan dengan aman di tas khusus dan mudah diambil saat akan dilakukan pengecekan dan pemindaian,” pesannya. 

Sesampai di Arafah, terang Widi, PPIH mengimbau jemaah agar tertib ketika turun dari bus dan memasuki tenda, meletakkan barang bawaan dengan tertib dan tidak berebut tempat di dalam tenda. 

Selama menanti waktu wukuf, ia berpesan, selain salat lima waktu, jemaah dapat beribadah dengan memperbanyak bacaan talbiyah, zikir, membaca Alquran dan berdoa. “Jemaah agar menjaga tertutupnya aurat ketika di tenda dan keluar masuk kamar mandi, karena jemaah sedang dalam keadaan ihram,” imbuh dia. 

BACA JUGA:Gangguan Napas, Jemaah OKI Meninggal, Tergabung dalam Kloter 16

BACA JUGA:Alami ARDS Wartono Noyo Kerto Jemaah Kloter 16 asal OKI Meninggal. Cuaca 43 Derajat, Jemaah Mulai Diserang

Selama dalam keadaan ihram, jemaah haji wajib menjaga dirinya agar tidak melanggar satu pun larangan ihram. “Jangan sudah diingatkan jangan memaksakan diri ke Jabal Rahmah dan/atau memaksakan wukuf di luar tenda, karena berpotensi dehidrasi dan kelelahan,” tandasnya.

Hingga kemarin, tercatat jemaah yang meninggal sudah 112 orang. Dengan rincian wafat di embarkasi 9 orang, di Medinah 18 orang, di Mekah 82 orang, dan di bandara 3 orang. Petugas haji yang sudah lebih dulu tiba di Arafah, Kamis lalu telah mengecek sejumlah fasilitas seperti kondisi tenda, ketersediaan air, toilet, dan memanifes jumlah kasur. 

"Setiap maktab memiliki ukuran yang bervariasi. Mulai dari tenda yang berkapasitas 100 sampai dengan 300 jemaah," ujar Sekretaris Satuan Tugas (Satgas) Arafah, Abduh Dhiya'ur Rahman. Dari hasil pengecekan, fasilitas maktab sudah berfungsi dengan baik. Listrik dan AC menyala dengan baik, air juga tersedia. (*)

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan