Sistem Stres Air Bisa Bikin Tanaman Sawo Berbuah, Cek Disini Caranya

BERBUAH: Ada cara yang bisa dilakukan untuk membuat tanaman sawo dalam pot agar berbuah.--

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID -  Membuahkan tanaman sawo yang ditanam dalam pot tergantung dari bibit yang ditanam. Jika bibitnya produktif atau bibit unggul sudah pasti gampang dibuahkan.  Tetapi bagaimana cara membuahkan tanaman buah sawo dari bibit atau induk yang tidak produktif, tentunya akan sulit dibuahkan.

Tetapi bukan berarti tanaman buah yang tidak produktif tersebut tidak bisa dibuahkan. Sebelum melakukan pembuahan, ada hal yang harus diperhatikan yaitu tanaman sawo tersebut harus memenuhi syarat untuk dibuahkan. Apa syaratnya? Syaratnya yaitu:

* Pohon sawo sudah cukup umur,  bisa dilihat dari batang yang sudah mulai kuat untuk menopang buah yang akan dihasilkan nantinya.
* Tanaman sawo tidak sedang mengeluarkan tunas baru atau dengan kata lain pada saat seluruh daun tanaman sudah tua.

BACA JUGA:Mengenal Karakteristik Estetis Pohon Markisa, Apa Saja Yang Menarik? Ini Dia!

BACA JUGA:Cara Praktis dan Mudah Membuat Tanaman Cabe Jadi Subur Dan Berbuah Lebat Serta Daunnya Jadi Hijau Segar

Jika tanaman sawo sudah memenuhi persyaratan tersebut maka proses pembuahan sudah dapat dilakukan. Caranya yaitu dengan melakukan penyetresan atau stres air dan pemupukan.

Untuk proses stres air atau penyetresan air yaitu mengurangi intensitas penyiraman selama 3-4 minggu, dan selama itu penyiraman tetap dilakukan namun hanya pada saat tanaman terlihat layu saja.

BACA JUGA:Benarkah Ada Buah Durian Tanpa Duri, Cek Disini Kebenarannya

BACA JUGA:Rutin Konsumsi Buah Ini, Cara Ampuh Memperlambat Penuaan Kulit

Atau jika biasanya penyiraman dilakukan setiap hari, namun pada proses penyetresan air ini penyiraman dilakukan 3 hari sekali dengan jumlah yang sedikit saja yang dimaksudkan agar tanaman tidak mati.

Setelah 3 atau 4 minggu penyetresan dilakukan biasanya tanaman akan berubah sedikit menjadi layu dan daun-daun sudah banyak yang berwarna kuning bahkan sebagian rontok, dan jika hal demikian terjadi itu artinya proses penyetresan berhasil dan siap dilakukan treatment berikutnya.

BACA JUGA:8 Jenis Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Lambung, Ini Alasannya!

BACA JUGA:Benarkah Ada Buah Durian Tanpa Duri, Cek Disini Kebenarannya

Setelah proses stres air berhasil, tahapan selanjutnya adalah melakukan pemupukan untuk tujuan pembuahan. Pupuk yang diberikan adalah pupuk MKP dan KNO3 putih.  Pupuk tersebut digunakan karena keduanya merupakan pupuk yang sangat bagus untuk merangsang pembungaan dan pembuahan.

Cara pemberiannya yaitu larutkan pupuk tersebut dengan dosis 1 sendok makan MKP dan 1 sendok makan KNO3 Putih ke dalam 3 liter air lalu aduk hingga larut dan tercampur merata.

Sedangkan cara aplikasinya adalah dengan mengocorkannya ke tanaman sawo dalam pot dengan interval pemberian 1 minggu sekali. Dosis tersebut diatas adalah untuk 1 pot tanaman, dan jika membutuhkan pupuk untuk lebih banyak pot tinggal menambahkan dosisnya dengan patokan dosis tersebut diatas.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan