Sering Mengalami Sakit Kepala Belakang? Kenali 7 Hal Ini Mungkin Jadi Penyebabnya, Jangan Dianggap Remeh
Ilustrasi sakit kepala belakang-Foto: drazen zigic/freepik-
5. Neuralgia Oksipital
Neuralgia oksipital juga merupakan salah satu penyebab sakit kepala belakang.
Sakit kepala ini bisa terjadi ketika saraf oksipital yang mengelilingi sumsum tulang belakang mulai dari pangkal leher hingga kepala mengalami gangguan.
Trauma, peradangan, atau kompresi saraf dapat menyebabkan kompresi atau iritasi pada saraf oksipital, yang menyebabkan neuralgia oksipital.
Sakit kepala ini sering disalah artikan dengan migrain karena gejalanya mirip.
Namun nyeri akibat neuralgia oksipital akan menimbulkan rasa seperti tersengat listrik dan berdenyut di kepala dan leher.
6. Migrain Basilar
Meskipun migrain biasanya terjadi pada satu sisi kepala, migrain basilar menyebabkan nyeri di bagian belakang kepala.
Pada tahap awal, migrain primer menyebabkan gejala seperti penglihatan kabur, kebutaan sementara, vertigo, telinga berdenging, dan kesulitan berbicara atau mendengar.
Meski gejalanya cukup mengkhawatirkan, penyebab sakit kepala belakang umumnya tidak melemahkan.
Namun, migrain esensial tidak boleh dianggap remeh karena dalam beberapa kasus berhubungan dengan stroke.
7. Sakit Kepala Cluster
Sakit kepala cluster adalah penyebab lain dari sakit kepala belakang.
Pada kondisi ini timbul masalah pada tulang belakang, pada leher sehingga menimbulkan nyeri punggung, terutama saat berbaring.
Itulah sejumlah penyakit yang menyebabkan atau ditandai dengan gejala sakit kepala belakang.