Perlu Diperhatikan, Inilah 9 Bahaya Memiliki Badan Gemuk

Reporter: Gite |

Editor: Alfery |

Jumat , 26 Jan 2024 - 12:15

SUSAH TURUN:11 hal Penyebab berat badan susah turun.-Foto : prosehat.com-

1. Gangguan pernapasan

Lemak yang menumpuk di tubuh akan menurunkan kerja paru-paru dimana itu membuat pernafasan kamu terganggu.

Akibatnya orang yang memiliki tubuh gemuk lebih cepat kehabisan nafas bahkan untuk aktivitas sederhana seperti naik tangga.

Bahkan, badan gemuk akan membuat kamu beresiko mengalami asma dan penyakit paru-paru.

2. Radang Sendi

Semakin berat bobot tubuh maka semakin besar juga tekanan yang diberikan kepada sendi terutama lutut.

Hal tersebut mengakibatkan orang yang gemuk dan obesitas rentan mengalami osteoartitis (OA).

3. Penyakit jantung

Badan yang terlalu gemuk bisa menyebabkan kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi dan penyumbatan arteri.

Jangan anggap remeh tiga penyakit tersebut karena meningkatkan resiko penyakit jantung.

Bahkan apabila ini sudah para bisa lebih rentan terkena serangan jantung dan stroke.

4. Penyakit Asam Lambung atau gerd

Kegemukan atau obesitas rentang terkena penyakit gerd karena bisa meningkatkan tekanan dalam rongga perut yang dapat memicu asam lambung.

perlu diperhatikan, inilah 9 bahaya memiliki badan gemuk                            sumateraekspres.id - di era saat ini yang serba menggunakan alat membuat tidak sedikit orang memiliki badan yang gemuk bahkan obesitas.
badan gemuk bukan hanya membuat lebih cepat kelelahan namun juga rentan terserang penyakit berbahaya.
oleh karena itu, apabila kamu memiliki badan gemuk bahkan obesitas maka mulailah menurunkan berat badan untuk menjaga kesehatan. 
seseorang bisa dikatakan gemuk berlebih atau obesitas apabila memiliki indeks masa tubuh (imt) diatas 30.
baca juga:gerakan olahraga untuk mengatasi perut buncit
baca juga: 6 kebiasaan yang bisa menghindari perut buncit
cara menghitung imt yakni membagi berat badan (kg) dengan tinggi badan (m²) yakni berat badan dalam satuan kg dibagi dengan tinggi badan dalam satuan meter kuadrat. 
bahaya memiliki badan gemuk bukan hanya berbahaya menjadi penyakit fisik tapi juga penyakit mental. 
keluhan utama orang yang memiliki badan gemuk adalah lebih cepat lelah, itu karena beban yang dibawa lebih besar sehingga tubuh bekerja lebih keras salama beraktivitas. 
dengan begitu, tekanan terhadap tubuh terutama persendian menjadi lebih besar. 
baca juga:ingin tubuh berisi dan sehat? ikuti 8 tips menambah berat badan ini!
baca juga:kaya akan antioksidan, ini 6 manfaat luar biasa daun adas untuk kesehatan, diantaranya menjaga berat badan
tak heran kalau orang yang memiliki badan gemuk lebih sering mengalami pegal-pegal dan nyeri pada persendian.
orang yang memiliki tubuh gemuk lebih mudah mengalami ganggum kesehatan lainnya yakni : 
1. gangguan pernapasan
lemak yang menumpuk di tubuh akan menurunkan kerja paru-paru dimana itu membuat pernafasan kamu terganggu.
akibatnya orang yang memiliki tubuh gemuk lebih cepat kehabisan nafas bahkan untuk aktivitas sederhana seperti naik tangga. 
baca juga:mau tau berat badan anda ? begini cara hitung berat badan ideal.
baca juga:3 tips menurunkan berat badan ala orang jepang, kunci sehat dan bahagia
bahkan, badan gemuk akan membuat kamu beresiko mengalami asma dan penyakit paru-paru. 
2. radang sendi
semakin berat bobot tubuh maka semakin besar juga tekanan yang diberikan kepada sendi terutama lutut. 
hal tersebut mengakibatkan orang yang gemuk dan obesitas rentan mengalami osteoartitis (oa). 
3. penyakit jantung
badan yang terlalu gemuk bisa menyebabkan kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi dan penyumbatan arteri.
jangan anggap remeh tiga penyakit tersebut karena meningkatkan resiko penyakit jantung.
bahkan apabila ini sudah para bisa lebih rentan terkena serangan jantung dan stroke. 
4. penyakit asam lambung atau gerd
kegemukan atau obesitas rentang terkena penyakit gerd karena bisa meningkatkan tekanan dalam rongga perut yang dapat memicu asam lambung. 
5. komplikasi kehamilan
pada wanita apabila kegemukan saat sedang hamil maka akan lebih rentan mengalami kenaikan tekanan darah tinggi dan peningkatan kadar gula dalam darah. 
apabila itu terjadi maka akan meningkatkan resiko terjadinya komplikasi selama kehamilan dan persalinan. 
sehingga beresiko mengalami keguguran, pendarahan berat setelah melahirkan bahkan berefek pada bayi yang lahir prematur. 
6. diabetes 
kegemukan atau obesita lebih rentan terkena diabetes dibandingkan orang yang memiliki berat badan ideal. 
karena kegemukan bisa menyebabkan resistensi insulin yang membuat kadar gula dalam darah meningkat sehingga menjadi penyakit diabetes tipe 2. 
apabila sudah terkena diabetes tipe 2 maka memperbesar resiko terkena penyakit jantung, kebutaan, ginjal dan stroke. 
7. sleep apnea
sleep apnea merupakan gangguan tidur serius dimana orang akan berhenti bernafas selama 10 detik dan itu terjadi beberapa kali saat tidur. 
penyakit tersebut sangat rentan dialami orang yang kegemukan atau obesitas karena adanya penumpukan lemak di leher. 
8. penyakit kangker
kegemukan rentan terhadap penyakit kangker karena tubuh lebih rentan mengalami peradangan kronis.
semakin lama itu dialami maka akan merusak dna pada sel tubuh yang akan menyebabkan kangker. 
baca juga:menuju berat badan ideal tanpa membenci makanan favorit atau waktu di gym
baca juga:telur rebus bikin berat badan turun? ini penjelasananya
orang kegemukan akan rentan menderita kangker seperti kangker payudara, kangker kendung empedu, kangker usus besar, kangker ginjal, kangker pankreas, kangker prostat dan kangker rahim. 
9. depresi
bukan hanya fisik, tapi kegemukan juga akan menimbulkan depresi. 
karena kebanyakan orang gemuk mendapatkan perundungan (bullying) karena bentuk tubuh yang besar dan juga diskriminasi.
akibatnya, hal tersebut menimbulkan perasaan sedih, hilangnya rasa percaya diri, sehingga mempengaruhi kesehatan mental yang menyebabkan terjadinya depresi. 
itulah beberapa bahaya yang dialami orang yang kegemukan atau obesitas.
oleh karena itu buat kamu yang sudah mulai mengalami kebaikan berat badan dari berat idealmu maka mulailah menjalani diet baik itu mengatur pola makan maupun berolahraga atau konsultasikan ke dokter.