Bupati Satu Bulan, Tak Ajukan Wabup

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID  – Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten OKI, HM Dja’far Shodiq, resmi dilantik menjadi bupati. Pelantikan oleh Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni, di Griya Agung, Sabtu (2/12).

Setelah sebelumnya H Iskandar SE mengundurkan diri dari jabatan sebagai bupati karena mencalonkan diri sebagai caleg DPR-RI.

Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni, mengatakan, pelantikan Wakil Bupati yang juga Plt Bupati menjadi Bupati OKI definitif bertujuan agar roda pemerintahan Kabupaten OKI sisa masa bakti 2019-2024 berjalan maksimal.

BACA JUGA:Kerahkan SDM Lakukan Pengawasan

BACA JUGA:Perdana Ikut, Langsung 10K

Fatoni berharap, Shodiq segera bersinergi dan berkolaborasi dengan seluruh OPD dan Forkopimda, dalam upaya memajukan Kabupaten OKI.

“Kami minta, bupati yang baru saja dilantik untuk segera melaksanakan tugas dan program prioritas,” imbuh Fatoni.

Kemudian, menyelaraskan arah pembangunan di OKI dengan rencana pembangunan yang sudah disusun Pemprov Sumsel. Fatoni mengungkapkan, masa jabatan Bupati OKI yang baru dilantik akan berakhir Desember 2023 ini juga.

“Tapi kami yakin Pak Shodiq akan mampu membawa dan melaksanakan program prioritas di Kabupaten OKI. Setelah masa jabatannya berakhir, baru akan dilanjutkan oleh Pj Bupati,” jelasnya.

Program prioritas dimaksud yakni menurunkan stunting, kemiskinan ekstrem, pengendalian inflasi, serta menyukseskan Pilpres, Pileg dan Pilkada 2024.

Fatoni juga berterima kasih kepada Bupati OKI sebelumnya, H Iskandar yang telah berdedikasi dan bekerja keras untuk membangun OKI sehingga kabupaten itu meraih banyak prestasi. Bupati OKI, HM Dja’far Shodiq, mengatakan, dia akan melanjutkan program yang telah direncanakan selama sisa waktu satu bulan terakhir.

“Salah satunya, sebagaimana arahan Pak Pj Gubernur yakni mengawal Pemilu 2024,” imbuhnya. Dalam upaya sukseskan pesta demokrasi lima tahunan ini, Pemkab OKU sudah sepakat menggelontorkan dana hibah Rp43 miliar.

Kemudian, dengan sisa masa jabatan yang hanya sebulan terakhir, Shodiq menegaskan dirinya tidak akan mengajukan wakil bupati. “Sudah cukup dibantu semua OPD dan perangkat yang ada saja,” pungkasnya. (nsw)