Makin Jauh dari Babak 12 Besar
BEREBUT BOLA: Striker Sriwijaya FC, Kervens Belfort berebut bola dengan pemain Persiraja di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring.-FOTO: BUDIMAN/SUMEKS -
Sriwijaya FC vs Persiraja Aceh : 0-0
PALEMBANG- Sriwijaya FC merasakan tekanan berat dalam upayanya menembus babak 12 besar dalam kompetisi Liga 2 musim 2023/2024. Langkah mereka yang diharapkan meyakinkan di laga kandang ternyata terhenti dengan hasil yang mengecewakan.
Hasil imbang 0-0 kontra Persiraja Banda Aceh pada 13 November 2023 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, bukan hal yang diharapkan. Gelora Sriwijaya Jakabaring, yang dulu dikenal sebagai tempat yang sulit bagi lawan-lawannya, kini telah kehilangan pamor. "Kami juga kecewa dengan hasil ini. Kami sudah bermain ekstra keras, namun tidak bisa beri kemenangan," ujar pelatih Sriwijaya FC Muhammad Yusuf Prasetyo alias Yoyok.
BACA JUGA:SFC Tak Berniat Tambah Amunisi
BACA JUGA:Penonton Lempar Botol, SFC Kena Denda Rp10 Juta
Hasil ini membuat Sriwijaya FC semakin tertahan di zona play-off degradasi dengan hanya mengantongi 7 poin. Di sisi lain, Persiraja, yang dijuluki Laskar Rencong, semakin kokoh di puncak klasemen dengan torehan 16 poin. Diikuti oleh Semen Padang FC dan PSMS Medan, keduanya dengan 16 dan 11 poin.
Sementara itu, Sriwijaya FC kesulitan untuk menunjukkan peforma yang meyakinkan, terutama untuk sekadar menyaingi PSPS Pekanbaru Riau yang berada di posisi keempat dengan 9 poin. Pada laga ini, meski menurunkan empat penyerang sekaligus, yakni Rivaldi Bawuo, Kervens Belfort, Chencho Gyelthsen, dan Habibi Abdul Yusuf, Sriwijaya FC kesulitan menembus pertahanan rapat Persiraja.
Upaya serangan yang diarahkan kepada mereka berhasil dipatahkan oleh benteng pertahanan lawan, menambah rasa kekecewaan di antara penggemar yang hadir di tribun Barat setelah peluit panjang berkumandang.
Para penggemar menyatakan ketidakpuasan mereka terhadap performa Sriwijaya FC yang dianggap tidak sejalan dengan prestasi juara ganda, hat-trick Copa, dan juara ISL yang pernah diraih tim ini.
Dengan empat pertandingan tersisa, dua di antaranya sebagai tuan rumah dan dua sebagai tim tamu, Sriwijaya FC kini dihadapkan pada tugas berat untuk meraih kemenangan. Peluang untuk melaju ke babak 12 besar semakin menipis, mengingat perbedaan poin yang signifikan dan kurangnya konsistensi performa.
Kapten Sriwijaya FC M Nur Iskandar juga menunjukkan kekecewaan atas hasil imbang. "Tim lawan berikan perlawanan ketat,"ucapnya.
Toh begitu, masih ada asa bagi Nur. Dia berharap, 4 laga sisa, bisa dikonversikan jadi kemenangan. "Saya tahu itu berat. Namun sebagai pemain, kami akan terus berjuang," tukasnya.
Sementara, pelatih Persiraja Achmad Zulkifli menyebut, bisa dapat 1 poin dari Sriwijaya FC, hasil yang baik. "Patut kami syukuri. Saya apresiasi kerja keras anak-anak sepanjang pertandingan,"tukasnya. (vis/nan/)