Ditemukan Rusa Mati Diterkam, di Pendopo Bupati Mura

MATI: Rusa peliharaan di Rumah Dinas Bupati Mura ditemukan mati diduga diterkam hewan buas.-Foto : ist-

Sementara itu, Rusmin anggota BKSDA lahat yang membawahi wilayah Kabupaten Mura-Lubuklinggau-Muratara (MLM), mengungkapkan. Pihaknya masih menunggu informasi dari Pemda Mura terkait insident itu.

"Kita analisis dulu, karena di sekitar lokasi itu permukiman padat penduduk. Otomatis hewan seperti harimau, itu sangat kemungkinan kecil sekali berada disekitar lokasi itu," bebernya.

Pihaknya mengaku, akan meneruskan beragam laporan itu ke pimpinan BKSDA sehingga bisa ditindaklanjuti secara maksimal. 

Kasat Pol PP Kabupaten Mura, Yudi Fahriansyah disayangkan saat dihubungi hingga kini belum bisa memberikan klarifikasi lebih lanjut soal vidio dan foto, rusa peliharaan di rumah dinas Bupati Mura yang tewas dikabarkan diterkam macan.

Pihaknya enggan memberikan informasi maupun konfirmasi terkait insidemt tersebut, Namun kabar kematian dua ekor rusa Bupati itu dibenarkan sejumlah petugas Pol PP yang bertugas, dan lokasi vidio dan foto itu persis di pendopoan bupati Mura. 

Insident itu juga mengakibatkan informasi simpang siur ditengah masyarakat. Bahkan banyak narasi yang beredar seputar kematian dua rusa itu, seperti salah satu isi Pesan yang beredar di group whatsApp maupun postingan di Medsos yang di unggah akun Elii Susanti

"Ado harimau berkeliaran di megang ujung, malam tadi makan ruso didalam kandang peliaroan dipendopo bupati Musi Rawas, kalu ado keluargo disekitar situ hati-hati bae jgn keluar malam karna harimau itu masih mengicar rusa yg lain dan binatang lain,” tuturnya. 

Karena tangkapan tersebut mati lepas dan akan mencari dimana rusa yang mereka tangkap tadi. “Kalu uji kami wong dusun dio nyari pelapnyo, pelapnyo dikubur. maka itulah dio nyasar berkeliaran mencarinyo, Awas hati-hati be" tulisnya sembari menampilkan sejumlah foto dan vidio terkait rusa itu.

Dia juga melanjutkan, jika informasi itu dia dapatkan langsung dari warga Megang Ujung, jadi buat warga Megang ujung diminta waspada. Sealu berhati hati terlebih lagi saat keluar malam hari, "Sekedar Info was was bae," timpalnya.

Sementara itu, banyak beragam tanggapan yang beredar di masyarakat terkait informasi itu, ada yang percaya masih ada macan di wilayah kota Lubuklinggau karena berbatasan langsung dengan Taman Nasional Kerinci Sebelat dan ada juga yang tidak percaya.

"Saring sebelum Shering, cek kebenaran vidio jangan hanya dari kata katanya. Jangan buat heboh warga," komentar akun Dazai.(zul)

      

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan