Partai Minta Nyaleg, Fitri Jawab Tidak
*Kebijakan Nasdem-Hanura Sama, PDIP Tak Wajib
*Pileg Ajang Uji Coba Pilkada
SUMSEL - Pesta demokrasi Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2024 menjadi ajang pembuktian partai politik (parpol). Mereka harus bekerja keras. Memperoleh suara sebanyak-banyaknya. Tujuan akhir, target menjadi partai pemenang.
Ada alasan sendiri mengapa parpol “memasang target”. Lantaran, jumlah kursi keterwakilan di legislatif nanti dapat menentukan tahapan demokrasi selanjutnya.
Pendek kata, jumlah raihan kursi itu, sangat menentukan proses politik. Baik pemilihan umum presiden dan wakil presiden. Juga kepala daerah gubernur-wakil gubernur, bupati-wakil bupati maupun wako-wawako.
Karena dasar itulah, sejumlah parpol mensyaratkan mereka yang punya massa, terutama pimpinan partai maju pada ajang pileg nanti. Mendongkrak suara partai. Sekaligus uji coba untuk ikut tahapan pilkada.
Partai Nasional Demokrat (Nasdem), misalnya. Dengan tegas, Sekretaris DPW Nasdem Sumsel, Dr Ir Syamsul Bahri MM, menyatakan, semua ketua partai yang sekarang tengah menjabat sebagai pimpinan daerah, wajib maju pada pileg nanti. Baik Fitri Agustinda maupun yang lain. BACA JUGA : Protes, Kader Gerindra Lakukan Aksi Copot Baju Lalu Kirim Pakaiannya ke Prabowo
“Kebijakan DPP, kecuali Gubernur Herman Deru, seluruh ketua partai wajib maju. Menjajal Pileg 2024,” ujar Syamsul kepada Sumatera Ekspres.
BACA JUGA : Tips, Mengikis Sifat Anak yang Keras KepalaMenurut dia, pileg menjadi ajang penentuan bisa atau tidak ketua partai mendongkrak raihan suara nanti. “Dia harus berjuang dulu memenangkan partainya. Fitri, misalnya. Kalau Nasdem di bawah kepemimpinannya meraih suara terbanyak, baru bisa bicara tahapan politik selanjutnya.
Pemilihan Wali Kota 2024. Kalau dia sendiri tidak maju di pileg, tolok ukurnya gimana?,” Syamsul seolah balik bertanya.
Sejauh ini, Syamsul belum melihat komitmen Fitri maju pada pileg nanti. Padahal, komitmen tersebut penting. “Kita juga memberikan kesempatan kepada kader terbaik Nasdem yang akan berjuang di Pileg.”