SUMATERAEKSPRES.ID - Tanaman cabai yang kekurangan unsur hara tidak tumbuh dengan normal. Unsur hara makro sangat penting untuk pertumbuhan tanaman cabai. Jika kekurangan, tanaman akan menunjukkan berbagai gejala seperti daun menguning, bunga rontok, dan pertumbuhan yang lambat.
Dilansir dari taniuntung, unsur hara makro sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai. Unsur-unsur ini membantu dalam berbagai proses fisiologis yang esensial. Tanpa jumlah yang cukup, tanaman tidak dapat berkembang dengan baik dan akan menunjukkan tanda-tanda kekurangan yang bisa menghambat produktivitasnya.
BACA JUGA:Inilah Manfaat Pupuk NPK Bagi Tanaman Cabai Rajin, Petani Wajib Tahu
BACA JUGA:Imbau Camat-Lurah Gerakkan Masyarakat, Tanam Cabai-Bawang di Pekarangan Rumah
Mengetahui ciri-ciri tanaman cabai yang kekurangan unsur hara sangat penting untuk tindakan perbaikan. Setiap unsur hara yang kurang akan menunjukkan gejala yang berbeda pada tanaman cabe. Dengan mengenali tanda-tanda ini, kita bisa segera mengatasi kekurangan tersebut sebelum berdampak lebih jauh.
Kekurangan Nitrogen
Nitrogen adalah unsur penting yang membantu pertumbuhan akar, batang, dan daun. Kekurangan nitrogen dapat dikenali dari perubahan warna daun dan pertumbuhan tanaman yang tidak optimal.
Dampak Kekurangan Nitrogen
Jika tanaman cabai kekurangan nitrogen, daun yang semula hijau akan berubah menjadi kuning dan kering dari bagian bawah ke atas.
Daun yang kering akan mati dan gugur. Pertumbuhan buah akan kerdil, kurus, dan tidak sempurna. Nitrogen penting untuk proses fotosintesis dan pertumbuhan vegetatif.
Kekurangan Fosfor
Fosfor sangat penting untuk pertumbuhan akar, pembungaan, dan pemasakan biji serta buah. Kekurangan fosfor akan mempengaruhi semua proses ini dan mengakibatkan gejala tertentu pada tanaman.
BACA JUGA:Ingin Timun yang DIhasilkan Bagus, Beri Pupuk yang Tepat, Yuk Simak Pupuk Apa Saja
BACA JUGA:Tanam Cabai untuk Tekan Inflasi
Dampak Kekurangan Fosfor
Tanaman yang kekurangan fosfor akan memiliki daun yang berwarna lebih tua dan mengkilap kemerahan. Lama kelamaan, daun akan menguning.
Buah yang dihasilkan akan kerdil, bermutu rendah, dan matang terlalu cepat. Fosfor penting untuk pembelahan sel dan perkembangan jaringan baru.
Kekurangan Kalium
Kalium membantu memperkuat tanaman, termasuk daun, bunga, dan buah, agar tidak cepat rontok. Selain itu, kalium membuat tanaman lebih tahan terhadap kekeringan dan penyakit.
Dampak Kekurangan Kalium
Kekurangan kalium akan menyebabkan daun tua mengkerut dan keriting. Bercak merah kecoklatan akan muncul pada daun, membuatnya cepat kering, keriting, dan mati.
Buah cabai akan bermutu rendah dan tidak tahan simpan. Kalium penting untuk regulasi air dan aktivasi enzim dalam tanaman.
Kekurangan Kalsium
Kalsium berfungsi untuk menguatkan batang dan merangsang pertumbuhan biji. Kekurangan kalsium akan mempengaruhi struktur tanaman dan perkembangan biji.
Dampak Kekurangan Kalsium
Kekurangan kalsium dapat dilihat dari tepi daun muda yang berubah warna menjadi kuning. Ini akan menyebar ke tulang daun muda hingga seluruh daun menjadi kuning. Kuncup muda akan mati karena akar yang kurang sempurna.
Beberapa jaringan daun juga akan mati. Kalsium penting untuk integritas dinding sel dan sinyal seluler.
Kekurangan Magnesium