Hasil pencernaan sampah organik tersebut akan diurai oleh mikroorganisme lain seperti bakteri dan cacing.
Biasanya siput memakan dedaunan kering yang berjatuhan meskipun terkadang memakan daun yang masih segar.
Keberadaan siput meskipun kerap dianggap sebagai hama tetap memiliki peran penting bagi ekosistem
BACA JUGA:Netizen Indonesia Tertipu Video GTA V: Pesawat Jatuh Disangka Nyata, Begini Ceritanya!
Hewan - hewan pengurai tersebut memiliki peran yang sangat penting dalam mengurai sampah organik dan juga menjaga keseimbangan ekosistem.
Keberadaannya sangat berkaitan erat dengan kesuburan tanah dimana tanah yang subur akan menghasilkan tanaman yang sehat.
Tanaman yang sehat akan baik untuk dikonsumsi oleh manusia ataupun hewan.
Oleh sebab itu, mengolah sampah organik yang merupakan sisa dari aktivitas manusia dengan baik dan alami merupakan solusi untuk membantu tugas dekomposer.
Jadi keberadaan hewan pengurai ini bukanlah sebagai pengganggu namun merupakan simbiosis mutualisme.