Pengumuman Bagi Guru SD, SMP dan SMA, Mulai Tahun Ajaran Baru Kemendikbud Wajibkan Beri Pelajaran Ini ke Siswa

Selasa 21 May 2024 - 20:25 WIB
Reporter : Rohim
Editor : Alfery

SUMATERAEKSPRES.ID - Kondisi literasi siswa yang masih rendah telah mendorong Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk memasukkan sastra ke dalam kurikulum.

Inisiatif ini akan diterapkan dalam bentuk kokurikuler yang menjadi bagian dari pembelajaran formal.

Rencana pelaksanaan program ini akan dimulai pada tahun ajaran baru sekitar pertengahan Juli-Agustus 2024.

Program ini akan mencakup semua jenjang pendidikan, mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) atau yang setara.

BACA JUGA:Tahun Ajaran Baru Dimulai 22 Juli 2024, Sebelumnya Ada Libur Panjang, Cek Jadwal Lengkapnya

BACA JUGA:Inilah Jadwal Libur Kenaikan Kelas Juni 2024, Catat Juga Waktu Dimulainya Tahun Ajaran Baru, Liburnya Panjang

Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbudristek, Anindito Aditomo, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari program Merdeka Belajar ke-15, yaitu Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Mengajar.

Program ini bertujuan untuk membangun literasi baca sebagai fondasi pembelajaran sepanjang hayat.

"Pada Kurikulum Merdeka ini, sastra dimasukkan ke dalam pelajaran sebagai komponen utama yang diarusutamakan," kata Anindito dalam acara peringatan Hari Buku Nasional di Perpustakaan Kemendikbudristek, Jakarta, kemarin (20/5).

Saat ini, setidaknya sudah ada 177 buku yang disiapkan untuk mendukung program Sastra masuk Kurikulum ini.

BACA JUGA:Telah Dibuka! Program Beasiswa Aperti BUMN, Lulusan SMA SMK 2024 dan 2023 Yuk Daftar

BACA JUGA:Antisipasi Potensi Kecurangan Temuan Berulang Setiap Tahun, Ajak Kawal PPDB Tahun Pembelajaran 2024-2025

Buku-buku tersebut mencakup berbagai genre, seperti novel, cerita pendek, kumpulan puisi, hingga non-fiksi.

"Sekolah dapat memilih dari panduan yang disediakan, sehingga tidak wajib menggunakan semua buku," tambahnya.

Menurut Anindito, ada beberapa faktor yang bisa dipertimbangkan guru dalam memilih buku sastra, seperti kebutuhan kelas, kemampuan siswa, dan topik yang sedang hangat.

Kategori :