Ini Hal yang Bisa Bikin Perutmu Cepat Buncit, Segera Kurangi!

Kamis 25 Apr 2024 - 07:05 WIB
Reporter : Athira
Editor : Athira

SUMATERAEKSPRES.ID - Perut buncit, sebuah permasalahan yang kerap menghinggapi banyak orang, sering kali dianggap sebagai masalah kosmetik semata.

Namun, tahukah Anda bahwa perut buncit sebenarnya bisa menjadi petunjuk adanya masalah kesehatan yang lebih serius? Mari kita eksplorasi lebih dalam mengenai penyebab di balik fenomena ini.

Minuman Manis Berlebihan

Minuman manis adalah salah satu musuh terbesar bagi perut rata. Kandungan gula tambahan di dalamnya dapat dengan cepat diserap oleh tubuh dan disimpan sebagai lemak jika tidak digunakan segera. Tidak hanya itu, konsumsi berlebihan minuman manis juga meningkatkan risiko resistensi insulin, yang berpotensi menyebabkan peningkatan lemak di area perut.

Melewatkan Sarapan

Sarapan merupakan pemberi tenaga utama setelah berpuasa semalaman. Melewatkan sarapan dapat membuat kita cenderung mengonsumsi lebih banyak kalori saat makan siang atau malam hari, yang pada akhirnya berujung pada penimbunan lemak di perut.

BACA JUGA:Ternyata Ini Dia Manfaat 7 Jenis Pisang Bagi Kesehatan Tubuh Kita

BACA JUGA:6 Resep Aneka Sup Ikan, Pilihan Tepat Untuk Menambah Kesehatan Tubuh Saat Musim Hujan

Pola Makan Tidak Teratur

Makan secara tidak teratur dapat mengacaukan metabolisme tubuh, menyebabkan tubuh sulit membakar lemak dengan efisien. Akibatnya, kalori ekstra yang tidak terpakai akan disimpan sebagai lemak cadangan, yang sering kali terkonsentrasi di sekitar perut.

Pengonsumsian Karbohidrat Berlebihan

Karbohidrat olahan dan sederhana seperti roti putih, pasta, dan kue-kue, dapat menjadi penyebab lain perut buncit. Konsumsi berlebihan karbohidrat tersebut meningkatkan gula darah, yang kemudian diikuti oleh peningkatan kadar insulin. Insulin ini akan menyimpan lemak di tubuh, khususnya di area perut.

Kurang Tidur atau Tidur Terlalu Malam

Kebiasaan tidur yang kurang atau tidur terlalu larut dapat mengganggu produksi hormon yang mengatur nafsu makan dan metabolisme.

Akibatnya, kita cenderung merasa lapar, terutama terhadap makanan yang tinggi kalori dan karbohidrat, yang pada akhirnya berkontribusi pada penimbunan lemak di perut.

Kategori :