SUMSEL,SUMATERAEKSPRES.ID-Gempa yang terjadi di wilayah Bengkulu terasa cukup luas. Berpusat di Kabupaten Bengkulu Selatan dengan kekuatan 5,6 Skala Richter (SR) pada Sabtu (23/3/2024) pukul 20.20 WIB, menggentarkan Gunung Dempo, Kota Pagaralam.
Pusat gempa bumi itu di Manna Bengkulu atau 31 Km barat daya Bengkulu Selatan, tapi menggoyang lima daerah di wilayah Sumatera Selatan (Sumsel).
Selain dirasakan warga kota Pagaralam, juga sebagian Lahat, Lubuklinggau, OKU dan OKU Selatan.
“Gempanya terjadi Sabtu malam (23/3), pukul 20.20.29 WIB dengan magnitudo 5.6 SR,” jelas petugas jaga Pos Gunung Api Dempo (GAD), Wiwit Julian.
BACA JUGA:Gempa Mengguncang Kota Lubuklinggau! Warga Panik Rumahnya Bergoyang
Ia memastikan, gempa tersebut jenis gempa tektonik. Terjadi di wilayah perairan. Bukan gempa vulkanis akibat aktifitas vulkanik Gunung Dempo.
GAD sendiri tidak terpengaruh dengan gempa tersebut. “Sudah setahun lebih, GAD berstatus level II atau waspada. Gempa di wilayah Bengkulu ini tidak mempengaruhi aktifitas Dempo,” bebernya.
Goyangan gempa itu dirasakan masyarakat Pagaralam yang sedang melaksanakan salat tarawih. Namun karena tak terlalu berdampak, mereka tetap khuyuk meneruskan salat.
Getaran gempa ini juga dirasakan warga Lahat. “Ada terasa, tapi sedikit dan hanya sebentar,” kata Agus, warga Kota Lahat.
BACA JUGA:Gempa Getarkan 2 Wilayah Indonesia Pada Hari Libur Nasional Isra Miraj, Dimana Saja?
BACA JUGA:Jangan Panik Menghadapi Gempa, Berlindung dari 5 Kondisi Ini Dapat Membantu
Sebagian warga di Kota Muara Dua Kabupaten OKU Selatan dan OKU juga merasakan getaran dari gempa di Bengkulu ini.
“Tidak parah, karena lumayan jauh dari Bengkulu. Cuma merasakan sedikit goyang saja,” beber Rendi.
Kerusakan terjadi di wilayah Bengkulu. Tak hanya puluhan rumah warga, tapi juga fasilitas umum seperti masjid dan balai desa. Terutama di Bengkulu Selatan.