OKU TIMUR, SUMATERAEKSPRES.ID -- Pasca Pemilu 2024 dan jelang Ramadan 1445 Hijiriah, harga sejumlah sembako atau kebutuhan pokok mengalami kenaikan.
Tak terkecuali di wilayah Kecamatan Belintang III, Kabupaten OKU Timur Sumatera Selatan.
Warga mengeluh akibat banyaknya bahan pokok yang harganya naik. Bahkan beras juga harga sedang naik.
Kondisi itu membuat Polisi dari Polsek Belitang III berinisiatif turun tangan melakukan sidak atau cek harga.
BACA JUGA:7 Anggota PPLN Kuala Lumpur Dicopot. Gara-Gara Ini, Dinilai Tak Becus Kerja
BACA JUGA:Food Estate
Giat cek harga sembako di wilayah Belitang III, dipimpin lansung Kapolsek Belitang III, Iptu Dr (C) Jhoni Albert SH MSi MH MM, bersama jajarannya, Selasa, 27 Februari 2024.
Dimana sasaran sidak harga dan stok dilakukan di pasar, baik di toko grosir maupun toko sembako di wilayah hukum Polsek Belitang III.
Kapolsek mengakui ada kenaikan harga sembako rata-rata Rp 2.000. Namun untuk stok sembako tidak mengalami kelangkaan.
"Berdasarkan keterangan pedagang dan pengawai toko saat ini harga sembako mengalami kenaikan sebesar Rp.2.000," kata Iptu Jhoni Albert, Selasa 27 Februari 2024.
Kapolsek juga merincikan, dari pantaun di toko sembako Nurjani dan toko Haryanto, harga beras berkisar Rp 14.000 naik menjadi Rp 15.000.
Kemudian harga telur ayam ras Rp 28.000 naik Rp 30.000 per kilogram. Gula pasir kemasan mulai Rp 15.000 naik Rp17.000 per kilogram.
Sementara minyak goreng kemasan juga mengalami kenaikan dari Rp14.000 menjadi Rp 16.000 per kilogram.