Selain itu, stroberi juga merupakan sumber yodium yang sangat baik yang bermanfaat untuk berfungsinya otak dan sistem saraf.
Demikian pula, potasium, yang juga ditemukan dalam jumlah sedang pada stroberi, telah dikaitkan dengan peningkatan fungsi kognitif dengan mendorong aliran darah ke otak.
Studi terbaru menunjukkan bahwa asupan tinggi kalium dan fisetin, flavonol yang memberi warna merah pada stroberi, dapat meningkatkan daya ingat dan dapat membantu mencegah penyakit Alzheimer dalam jangka panjang.
BACA JUGA:7 Manfaat Buah Nanas, Nomor 2 Disukai Para Wanita
BACA JUGA:Kaya Akan Manfaat Kesehatan Tubuh, Dari 13 Khasiat Buah Semangka, Nomor 8 Penyakit Paling Ditakuti.
2. Bermanfaat untuk penderita diabetes
Buah yang satu ini sangat bermanfaat bagi pasien diabetes.
Stroberi memiliki indeks glikemik rendah dan serat tinggi, yang menjadikannya buah pilihan yang cocok untuk diabetes
3. Memelihara fungsi jantung
Menurut studi setidaknya tiga porsi stroberi per minggu dapat menjaga fungsi jantung dan menjaga kesehatan jantung.
Selain itu, antosianin sekelompok flavonoid yang ada dalam stroberi, mengurangi risiko serangan jantung hingga 32%.
Zat quercetin dan flavonoid yang juga terdapat dalam stroberi, memiliki kualitas antiinflamasi yang membantu mengurangi risiko aterosklerosis.
Jumlah polifenol yang ditemukan dalam stroberi juga mengurangi risiko penyakit kardiovaskular dengan menghambat pembentukan trombosit dan mengurangi tekanan darah melalui mekanisme anti-inflamasi.
Ini sebabnya strawberry sangat penting untuk meningkatkan kesehatan jantung.
4. Mengurangi risiko hipertensi
Strawberry mengandung banyak kalium dan magnesium, keduanya efisien dalam menurunkan tekanan darah tinggi yang dipicu oleh vasodilator natrium dan kalium, serta mengurangi tekanan darah tinggi dan kekakuan pembuluh darah.