Viral Dugaan Pelajar Jadi Korban Pelecehan, Pihak Sekolah: Jangan Beri Tahu Orang Tua

Senin 22 Jan 2024 - 21:56 WIB
Reporter : dian
Editor : Widi Sumeks

PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID – Seorang pelajar sekolah menengah di Kota Prabumulih, diduga mengalami pelecehan seksual di sekolahnya. Viral dari unggahan salah satu akun media sosial (medsos) di Prabumulih, screenshot direct message (DM) dari pengirim ke akun admin..

“Tolong viralkan anak kami yang sekolah di SM… Prabumulih dilecehkan telah terjadi pelecehan pada anak kami,” tulis pengirim pesan, yang tak lain orang tua korban pelecehan tersebut.

“Kejadian hari Senin dan pihak sekolah baik kepala sekolah & wakil kepala sekolah ngomong kepada korban untuk tidak memberitahu kepada orang tua, sehingga kami selaku orang tua baru mengetahui malam Minggu tadi dengan kondisi anak kami yg menceritakan dengan ketakutan,” tulisnya lagi.

BACA JUGA:Buntut Kasus Pelecehan Murid, Pemkot Prabumulih Imbau Kegiatan Les Tidak di Rumah Pribadi, Ini Alasannya

BACA JUGA:Tepuk Bokong Siswi, Oknum Guru Dimutasi, Dugaan Pelecehan saat Les, Kasus di Prabumulih

Unggahan akun Instagran medsos tersebut kemarin, tentu saja membuat warga Kota Prabumulih menjadi heboh dan resah. “Hingga kami datang tidak ada solusi dari pihak sekolah dan membela sekolahnya terus. Tolong viralkan,” pinta si pengrim pesan.

Netizen pun mengomentari beragam, atas dugaan kasus pelecehan tersebut. Menanggapi viralnya hal itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Prabumulih H Elman ST MM, mengaku belum menerima laporan terkait adanya dugaan pelecehan di sekolah. 

Karena itu dirinya akan mencari tahu dahulu sejauh mana kebenaran dari isu yang beredar di media sosial tersebut.  “Terima kasih atas informasinya, saya akan mengklarifikasi kebenarannya dulu. Saya akan tanyakan kepada Dinas Pendidikan, apakah benar ada persoalan ini di salah satu sekolah yang ada di Kota Prabumulih,” ujar Elman, Senin (22/1).

BACA JUGA:Terungkap! Hasil Mediasi Kasus Pelecehan Murid di SMA Negeri Prabumulih: Guru Dimutasi dan Dilarang Mengajar!

BACA JUGA:Mediasi Deadlock, Mahasiswa UIN Korban Pelecehan Kukuh Lanjutkan Proses Hukum

Untuk itu dalam waktu dekat, pihaknya akan mengumpulkan kepala sekolah tingkat menengah atas yang ada di Kota Prabumulih. Guna mempertanyakan kenapa persoalan dugaan pelecehan kembali terjadi di sekolah. 

“Secepatnya akan kami kumpulkan seluruh kepala SMK, SMA, baik negeri maupun swasta yang ada di Prabumulih. Kemarin (terjadi kasus pencabulan) di tempat les privat, kami sudah mengimbau jangan lagi les privat yang tidak ada izin kecuali di sekolah,” tegasnya.

Soal informasi terbaru yang dikonfirmasi awak media ini, Elman akan mencari tahu kebenarannya. Jika terjadi di tingkat SMK/SMA, maka pihaknya akan menindaklanjuti ke Disdik Provinsi Sumsel. “Mengingat SMA dan SMK berada di bawah naungan pemerintah provinsi," jelasnya. (chy/air/)

 

Kategori :