KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Seekor gajah liar dua kali dalam sehari datang untuk mencari makan di Desa Simpang Tiga Sakti, Kecamatan Tulung Selapan, OKI. Akibatnya, gajah tersebut menjadi tontonan warga setempat.
Hal itu dibenarkan Camat Tulung Selapan, M Soleh. Menurutnya, pihaknya melakukan sosialisasi agar masyarakat tidak mengganggu gajah tersebut.
"Saya ingatkan masyarakat sempat yang melihat keberadaan gajah diminta berhati-hati jangan sampai melukai gajah itu,” terangnya kemarin (9/1).
Ditambahkannya, dari BKSDA dan SBA terus berupaya bagaimana seekor gajah ini bisa dikembalikan ke habitatnya.
BACA JUGA:Tersisa Seekor Gajah Lagi, Masuk Pemukiman Warga
BACA JUGA:Jembatan Putus, Warga Batu Gajah Kesulitan Beraktivitas
Ada dua solusi yang bisa dilakukan yakni mendatangkan gajah jinak untuk mengikat seekor gajah liar tersebut ke habitatnya.
Atau menyuntikkan bius untuk membawa gajah tersebut ke habitatnya. “Tapi dua solusi ini belum dilakukan,” akuinya.
Untuk itu pihaknya akan menghadap Sekda OKI untuk membuat surat ke perusahaan PT SBA dalam mengambil solusi terkait keberadaan gajah liar tersebut.
Terpisah, Danramil 042-11/Tulung Selapan, Kapten Kav Army Joyo menambahkan, kalau memang masih ada seekor gajah masih berkeliaran. “Kami bersama satgas atau PAM untuk mengantisipasi kalau gajah kembali menerobos masuk ke perkampungan,” jelasnya. (uni)