Selain dampak longsor, sejumlah warga di jalan Bima, Kelurahan Simpang Periuk, Kecamatan Lubuklinggau selatan II, di kabarkan sulit melintas. Pasalnya, jembatan penghubung di wilayah itu, di banjiri luapan aliran sungai.
BACA JUGA:Wanita yang Dirindukan Surga, Ini 4 Rumusnya Kata Ustaz Das’ad Latif
BACA JUGA:Hati-hati! Ternyata Begini Hukumnya dalam Kajian Islam, Merayakan Tahun Baru
Warga yang melintas juga harus berhati hati saat melintas, karena sudah dua kali jembatan ini alami insident longsor dalam dua bulan terakhir.
Pj Wali Kota Lubuklinggau, H Trisko Defriyansa meminta masyarakat selalu mewaspadai sejumlah potensi bencana.
-Karena sekarang musim penghujan, kita minta warga selalu waspada potensi bencana banjir, tanah longsor dan angin kencang," ujarnya.
H Trisko Defriyansa meminta agar masyarakat kota Lubuklinggau, jika terjadi musibah bencana alam.
BACA JUGA:Pesan Ustaz Das’ad Latif untuk Pemilihan Presiden 2024: Boleh Pilih 1, 2, 3, Tapi Jangan…
Kondisi warung manisan di Kota Lubuklinggau yang ambruk mendadak. Foto: zulkarnain/sumateraekspres.id--
Agar tidak sungkan sungkan menghubungi petugas terdekat untuk meminta bantuan.
"Kami Pemerintah Kota Lubuklinggau siap selalu untuk melayani masyarakat," tutupnya.(Zulkarnain)