- Protein
Asupan protein membentuk sel-sel baru pada janin.
Nutrisi ini bisa diperoleh dari telur, tahu, tempe, ikan, ayam, daging, kacang-kacangan, susu, dan produk olahan susu lainnya.
Sebaiknya, konsumsi makanan sumber protein sebanyak 2-3 porsi per hari.
BACA JUGA:9 Tanda Kehamilan Yang Sering Tak Disadari Oleh Wanita, Terlebih yang Nomor 5
BACA JUGA:3 Cara Menghitung Usia Kehamilan dan Hari Perkiraan Lahir sang Buah Hati
- Vitamin A
Mendukung perkembangan mata dan sistem kekebalan tubuh janin yang bisa didapat dari konsumsi buah dan sayuran.
- Kalsium dan vitamin D
Membantu pertumbuhan tulang dan gigi janin. Kalsium juga berfungsi membantu melancarkan peredaran darah serta kerja sistem otot dan saraf janin.
Nutrisi ini bisa diperoleh dengan konsumsi brokoli, kale, ikan (seperti teri, sarden, dan salmon), serta susu dan produk olahannya.
BACA JUGA:DPN Telat Bayar Sewa Kos, RN Tak Terlihat Hamil
BACA JUGA:Fakta dan Mitos Seputar Eating Behavior pada Ibu Hamil
- Zat besi
Membangun hemoglobin yang berfungsi mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh ibu hamil dan janin.
Nutrisi ini bisa diperoleh dari daging merah tanpa lemak, ayam, ikan, sayuran hijau (seperti bayam, brokoli), dan kacang-kacangan.
Masalah Kesehatan yang Rentan pada Trimester 1
Seiring dengan perubahan pada kondisi fisik dan mental ibu, tubuh rentan mengalami sejumlah masalah kesehatan, di antaranya:
• Anemia
Anemia atau kurang darah umum dialami oleh ibu hamil. Sebab, tubuh ibu akan memproduksi lebih banyak darah yang dialirkan pada janin saat hamil.
BACA JUGA:Bentuk Jejaring Skrining Layak Hamil-Stunting
BACA JUGA:20 Pasangan di OKU Timur Ajukan Nikah Dini, 70 Persen Karena Hamil Duluan