BATURAJA - Dinas Pertanian Kabupaten OKU telah menyampaikan kebutuhan untuk pemenuhan kebutuhan pupuk subsidi periode 2024. Dari 13 kecamatan di Kabupaten OKU, ada 10.204 petani. Rencana total tanam sebanyak 29.024,2 hektare.
Dari jumlah tersebut, rincian kebutuhan pupuk subsidi masing-masing kebutuhan pupuk urea sebanyak 5.736.572 kg atau sebanyak 5.736,57 ton. Sedangkan untuk kebutuhan pupuk NPK sebanyak 9.380.541 kg atau sebanyak 9.380,54 ton.
Pengajuan kebutuhan pupuk tersebut naik dari ketetapan kuota pupuk subsidi periode 2023 untuk Kabupaten OKU sebelumnya. Yakni untuk urea sebanyak 5.240.370 kg atau sekitar 5.240,37 ton untuk Kabupaten OKU. Sedangkan untuk pupuk subsidi jenis NPK, kuota sebanyak
5.768.000 kg atau 5.768 ton. “Kebutuhan pupuk subsidi periode 2024 sudah diajukan,” kata Kadin Pertanian OKU, Husmin SP melalui Kabid PSP Joni Hariyanto SP MSi didampingi Subkor Pukpest Alsin Syahroni SP MEP, kemarin (10/12).
Disebutnya, untuk pengajuan kebutuhan pupuk subsidi periode 2024 mengacu kepada hasil input tim entry RDKK setiap kecamatan yang diusulkan dari kelompok tani se-Kabupaten OKU. “Dinas Pertanian OKU melalui tim entry kecamatan juga telah mengupload RDKK kelompok tani
pada aplikasi e-RDKK Kementerian Pertanian RI. Dalam menindaklanjuti surat dari Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian. Proses penginputan, lanjutnya, sudah dilakukan mulai 3 November hingga 5 Desember 2023,” katanya. (bis)