Schneider Green Program, Upaya Nyata Schneider Electric dan YPTEL Cegah Pemanasan Global

Selasa 01 Aug 2023 - 16:30 WIB
Reporter : Rian Sumeks
Editor : Rian Sumeks

Schneider Green Program, Upaya Nyata Schneider Electric dan YPTEL Cegah Pemanasan Global

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Schneider Electric, sebagai pemimpin global dalam transformasi digital dalam manajemen energi dan otomasi menegaskan komitmennya. Ha itu ditunjukkan lewat upaya melawan pemanasan global dan mencapai keberlanjutan dengan kembali meluncurkan Schneider Green Program. Kali ini, program tersebut bekerja sama dengan mitra kerjanya, PT Tanjungenim Lestari Pulp and Paper (YPTEL), untuk menanam 210 bibit tanaman buah. Lokasinya di lingkungan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Lematang Lestari, Palembang. Upaya ini diharapkan dapat menyimpan sebanyak 4,2 ton karbon per tahun dari lingkungan sekitarnya. Schneider Green Program telah dimulai sejak tahun 2022 dan berhasil memberikan dampak positif melalui penanaman lebih dari 500 pohon di beberapa kota. BACA JUGA : Penanaman Pohon di Taman Wisata Punti Kayu: Langkah Pertamina Dalam Melestarikan Alam Sumsel Seperti Bekasi, Medan, Surabaya, Mojokerto, Malang, dan Kediri, dengan potensi penyimpanan karbon mencapai 6,89 ton. Aswita Wulandari Saragih, Corporate Citizenship Specialist Schneider Electric Indonesia, menyatakan bahwa Schneider Green Program merupakan bagian dari inisiatif perusahaan. Untuk mengurangi jejak karbon dan mendorong pembangunan berkelanjutan di wilayah tempat Schneider beroperasi, terutama di Palembang. BACA JUGA : Penanaman Masih Tradisional, saat Panen Gunakan Combine Ely Rusaini, Ketua Yayasan Pendidikan Tanjung Enim Lestari (YPTEL), menyambut baik kerjasama dengan Schneider Electric. Lalu, berharap bahwa penanaman 210 bibit tanaman buah di lingkungan SD dan SMP Lematang Lestari akan memberikan manfaat bagi siswa dan guru dalam proses belajar mengajar yang lebih baik dan berkualitas. Sejak awal pelaksanaan Schneider Green Program, Schneider Electric Indonesia telah melibatkan para pemangku kepentingan. Termasuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan jurusan Ketenagalistrikan, Otomasi, & Energi Baru Terbarukan, untuk mendorong adopsi praktik ramah lingkungan.
Tags :
Kategori :

Terkait