5 Tips Menjaga Kesehatan dan Produktivitas Sapi Potong
Ilustrasi artikel 5 Tips Menjaga Kesehatan dan Produktivitas Sapi Potong-Foto: Agustina-
SUMATERAEKSPRES.ID - Menjadi peternak sapi potong bukanlah hal mudah, namun dengan pengetahuan yang tepat dan kemauan yang kuat, sukses bukanlah sesuatu yang tak mungkin dicapai. Salah satu aspek terpenting dalam usaha ini adalah menjaga kesehatan ternak.
Setiap tahun, berbagai wabah penyakit sering mengancam sapi potong. Berikut adalah beberapa tips dari Dr. drh. Jafrizal, MM, Dokter Hewan dan Medik Veteriner Ahli Madya Provinsi Sumatera Selatan, untuk memastikan kesehatan dan produktivitas sapi potong Anda.
1. Memahami Situasi Penyakit Hewan
Pastikan lokasi peternakan yang dipilih bebas dari gejala penyakit seperti Anthrax dan penyakit menular lainnya yang bisa membahayakan kesehatan sapi. Pemeriksaan awal ini sangat krusial sebelum memulai usaha budidaya sapi potong.
BACA JUGA:Panduan Memilih Hewan Kurban yang Sehat dan Layak Sembelih, Sesuai Syariah Islam dan Membawa Berkah
2. Pencegahan Penyakit
Pencegahan penyakit bisa dilakukan dengan beberapa cara. Salah satunya adalah vaksinasi dan pemberian antisera. Selain itu, peningkatan status gizi hewan juga sangat penting. Semua ini harus dilakukan oleh dokter hewan atau di bawah pengawasannya.
Mengoptimalkan kebugaran hewan dengan menerapkan prinsip kesejahteraan hewan juga sangat penting dalam tahapan ini.
3. Biosecurity
Biosecurity merupakan langkah awal dan terdepan dalam upaya mencegah penularan penyakit. Peternak harus menyediakan fasilitas desinfeksi untuk staf dan kendaraan di pintu masuk peternakan.
Hanya orang-orang tertentu yang diizinkan masuk dan keluar kandang untuk mengurangi risiko penularan. Lokasi peternakan juga harus dijaga agar tidak mudah dimasuki binatang liar atau hewan peliharaan lain yang bisa menularkan penyakit.
Selain itu, desinfeksi kandang dan peralatan, serta penyemprotan terhadap serangga dan hama lainnya perlu dilakukan secara rutin.
BACA JUGA:Stok Hewan Kurban Sumsel, 30 Ribu Ekor Sapi dan Kerbau, 40 Ribu Ekor Kambing dan Domba