Prestasi Ponpes Al Ittifaqiah Nasional Hingga Internasional, Dukung Ogan Ilir kota Santri

OGAN ILIR - Pondok pesantren (ponpes) Al Ittifaqiah Indralaya menjadi salah satu lembaga pendidikan agama Islam berpengaruh dan terbaik yang ada di Sumatera Selatan. Sejak berdiri 10 Juli 1967, ponpes dengan jumlah sekitar lebih dari 8.000 an santri ini telah penerimaan Anugerah Pesantren Unggulan Nasional dari Departemen Agama di tahun 1999. Di tahun 2017 juga mendapatkan predikat Pesantren Terbaik I se-Sumsel yang diberikan oleh tim penilai "Aulia Cendekia”.

Kiprah ponpes Al Ittifaqiah dalam usia kurun waktu 55 tahun telah mendukung kemajuan Ogan Ilir, khususnya dalam hal pendidikan agama Islam. Menambah kokohnya predikat Ogan Ilir sebagai kota santri yang memasuki usia ke 19 tahun.

Mudir Ponpes Al-Ittifaqiah, Drs. K.H. Mudrik Qori, M.A mengucapkan selamat atas milad kabupaten Ogan Ilir ke 19 tahun. "Dirgahayu kabupaten Ogan Ilir. Ogan Ilir bangkit bersama untuk semua," ungkapnya.

Beberapa capaian ponpes Al Ittifaqiah dalam setahun terakhir menjadi suatu kebanggaan di HUT Ogan Ilir ke 19 tahun.

Kafilah Sumsel yang bersinar di ajang MTQ Nasional XXIX pada 3-19 Oktober 2022 lalu di Kalimantan Selatan (Kalsel), sebagian besar merupakan santri dari ponpes Al Ittifaqiah. Bersama kepemimpinan Drs. K.H. Mudrik Qori, M.A selaku ketua LPTQ mengantarkan Sumsel meraih peringkat MTQ 8 besar Nasional. Melebihi target 10 besar yang di targetkan Gubernur Sumsel.

Pada ajang MTQ kabupaten kota di Sumsel tahun lalu ada lebih dari 104 santri Al Ittifakiyah yang menjadi juara satu dan akan maju di tingkat provinsi. Sehingga, wajar bila santri ponpes Ittifaqiah dapat mendominasi kejuaraan MTQ hingga tingkat provinsi. "Keberhasilan tersebut berkat kerja keras dan kerjasama kolektif dari banyak pihak, dan tentunya berkat doa dari para kiai dan seluruh masyarakat Sumsel," terangnya.

Akhir 2022 lalu, Mudir Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya Drs. KH. Mudrik Qori, MA yang merupakan alumi Fakultas Adab IAIN Jakarta tahun 1991, dinobatkan sebagai penerima penghargaan IKALUIN Award untuk kategori Pegiat Pendidikan. Prestasi ini diberikan atas dedikasi dan komitmennya mengembangkan pendidikan inovatif di Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya yang menerapkan quality insurance education, kelas-kelas excellent dan menjalin kerja sama pendidikan dalam dan luar negeri.

Hingga kini, sudah ada ratusan santri Al Ittifaqiah yang menerima beasiswa S1 universitas Al-Azhar Kairo Mesir setiap tahunnya. Total untuk tahun 2022, telah diberangkatkan 40 santri Al Ittifaqiah sebagai penerima beasiswa S1 universitas luar negeri seperti Mesir, Yaman, Maroko, Sudan danTurki. Bahkan tahun 2023 sudah puluhan santri yang telah mengantongi golden ticket beasiswa S1 luar negeri, tinggal menunggu waktu keberangkatan saja.

Selain salah satu presenter radio dakwah Al-Ittifaqiah Indralaya 93 FM terpilih menjadi presenter terbaik ajang KPID Award 2022, beberapa alumni ponpes Al Ittifaqiah juga banyak yang mengukir prestasi seperti juara kaligrafi di kancah Internasional tahun 2022. Serta melalui jalur profesional Tahfidz, mengantarkan sebagian alumni lulus tes menjadi anggota polri. (dik)