MELEDAK, Gudang Amunisi di Gunung Putri Bogor Terbakar, Milik Kodam Jaya. Warga Dievakuasi

Kobaran api membumbung ke udara dari lokasi gudang peluru Yon Armed 7 di wilayah Gunung Putri Bogor yang terbakar.-foto: instagram-

BEKASI,SUMATERAEKSPRES.ID-Kebakaran hebat terjadi di Desa Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor. Dari video yang viral di media sosial disebutkan narasinya, kebakaran itugudang peluru Yon Armed 7.

Tertulis pada narasi itu, peristiwa meledaknya gudang amunisi tersebut terjadi Sabtu (30/3). Terlihat kobaran api yang membara dan kepulan asap hitam tebal dari kejauhan.

Terdengar beberapa kali suara ledakan dari arah kebakaran itu. Warga yang berada di sekitar lokasi kebakaran terlihat panik.
 
Kobaran api bahkan terlihat sampai wilayah Cibubur. Hal itu berdasar cuitan pemilik akun @MurtadhaOne1. "Dapet info terjadi ledakan besar yang terlihat di kota wisata Cibubur," tulisnya.

BACA JUGA:Amunisi Meledak, 4 Warga Terluka

BACA JUGA:Selongsong Amunisi Meledak di OKU Timur, Pengepul Rongsokan jadi Korban

Warga sekitar lokasi merasakan getaran keras dari beberapa kali ledakan yang terjadi.

Danton Pleton B Damkar Kota Bekasi, Haryanto membenarkan telah terjadinya kebakaran di gudang peluru milik di Gunung Putri.

Pihaknya sedang menuju ke lokasi gudang tetsebut. "Kami baru mendorong 3 unit ke sana, lagi koordinasi sama pihak Armed, karena masih terjadi ledakan-ledakan," jelas dia.

Kapolsek Bantargebang, AKP Ririn juga membenarkan peristiwa meledaknya gudang peluru. “”Lokasinya memang di wilayah Gunung Putri, Bogor,” jelas dia.

BACA JUGA:Temukan Senpira dan Amunisi Aktif di Rumah Orang Tua Tersangka Narkoba

BACA JUGA:Diajak Adu Tembak, Peluru Polisi “Cium Tipis’ Kepala Perampok, Kapolres: Untung Kamu Ini Masih Hidup

Terpisah, Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen TNI Kristomei Sianturi membenarkan terjadinya kebakaran gudang amunisi di Ciangsana, Jawa Barat, Sabtu (30/3).

Menurutnya, yang terbakar itu gudang amunisi daerah milik Kodam Jaya. Babinsa langsung mengevakuasi warga yang berada di sekitar lokasi.

"Babinsa langsung koordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan evakuasi warga," jelas Kristomei.

Dia menambahkan kejadian diduga terjadi pada sekitar 18.30 WIB. "Kami juga belum bisa masuk ke lokasi, setelah situasi kondusif nanti kami akan sampaikan apa penyebab dan kerugiannya," tuturnya.

Dijelaskan Kristomei, di gudang amunisi itu tersimpan berbagai macam jenis peluru. Termasuk yang kaliber besar juga ada di sana. "Sehingga dikhawatirkan terjadi ledakan-ledakan yang dapat membahayakan," tandasnya. (*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan