PUSING DENGER REMIX? Ternyata, Ini Tujuan Tuan Rumah Hadirkan Orgen Tunggal saat Hajatan

SUMATERAEKSPRES.ID - Tuan rumah acara hajatan kini semakin cermat dalam menentukan hiburan yang dihadirkan.

Salah satu pilihan yang tak pernah absen adalah orgen tunggal, yang dipilih dengan seksama sesuai dengan jadwal yang tersedia.

Orgen tunggal bukan hanya sekadar hiburan, tetapi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari berbagai acara, kecuali pada momen musibah kematian.

Keberadaannya semakin menjamur, menawarkan berbagai jenis dan harga untuk memenuhi kebutuhan penyelenggara acara yang ingin memberikan kesan istimewa.

BACA JUGA:Warga Minta Orgen Tunggal Diizinkan Malam Hari, Kapolsek Cengal Tegas Beri Jawaban Menohok!

BACA JUGA:Tak Boleh Lagi Gelar Orgen Tunggal Remix

Dalam sebuah hajatan pernikahan, misalnya, orgen tunggal dihadirkan dengan peralatan lengkap untuk menghibur para tamu sebelum acara inti dimulai.

Dari dangdut, pop, hingga tembang kenangan, berbagai jenis lagu mengisi waktu menunggu, mencegah kebosanan di tengah antusiasme menyambut momen penting.

Tak hanya sebagai penghibur, orgen tunggal juga memberikan kesempatan kepada para tamu untuk ikut berpartisipasi.

Baik bapak-bapak dewasa maupun remaja, mereka dapat tampil di panggung, membawakan lagu kesayangan, bahkan beberapa tamu bisa menyuguhkan dua lagu sekaligus.

BACA JUGA:Polisi Kantongi Identitas Pelaku Penusukan di Orgen Tunggal

BACA JUGA:Ngeri! Warga di Daerah ini Saling Bacok Saat Orgen Tunggal

Di beberapa daerah, seperti Kayuagung, memberikan saweran kepada yang tampil di atas panggung telah menjadi tradisi yang tak terpisahkan.

Momen ini menjadi salah satu sorotan utama dan memberikan nuansa keceriaan tersendiri pada setiap hajatan. Keberadaan orgen tunggal membawa kegembiraan lebih dari sekadar hiburan.

Pentingnya kehadiran orgen tunggal membuat tuan rumah harus merencanakan dengan baik.

Jadwal orgen tunggal yang akan disewa menjadi pertimbangan utama, bahkan ada yang menentukan tanggal acara setelah memastikan ketersediaan orgen tunggal tersebut.

Pemilik orgen tunggal biasanya telah membagi jadwal sewa, dan apabila sudah ada yang menyewa di tanggal tertentu, permintaan lain pada hari yang sama tidak dapat dipenuhi.

Dalam menghadapi persaingan jadwal, para penyelenggara acara, mulai dari hajatan, aqiqah, ulang tahun, dan sebagainya, sudah selayaknya melakukan pemesanan jauh-jauh hari.

Down payment (DP) sebagai tanda jadi menjadi langkah awal yang diminta oleh penyedia jasa, sementara pelunasan dilakukan setelah orgen tunggal menyelesaikan tugasnya.

Tentu, harga sewa orgen tunggal tidak main-main. Penyelenggara acara perlu menyiapkan kocek lebih dalam, karena biaya sewa bisa mencapai jutaan rupiah, tergantung pada kelengkapan alat orgen tunggal yang disewa.

Namun, investasi ini dianggap sebanding dengan kegembiraan dan kenangan indah yang dihadirkan oleh keberadaan orgen tunggal.