Medsos Heboh! Penodongan dengan Senjata Tajam jadi Pembahasan di OKI

KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Kabar mengenai dugaan aksi penodongan dengan parang panjang di Perumnas Jl Gotong Royong, Kayuagung, OKI, merajalela di media sosial.

Postingan pemilik akun Facebook Intan Sari memicu kekhawatiran, dengan imbauan berhati-hati bagi mereka yang beraktivitas malam hingga dini hari.

Pukul 00:00 hingga 04:00 WIB menjadi rentang waktu yang disebut-sebut rawan, sehingga Anggota Polsek Kayuagung tak berkeberatan untuk meluncur ke lokasi guna melakukan patroli dini hari 18 Januari 2024.

Dio, sosok yang disebut membawa parang panjang mengkilat, menjadi perhatian utama setelah Intan Sari hampir menjadi korban.

BACA JUGA:Saling Ejek di Medsos, Viral Gladiator Remaja Putri Bercelurit Ternyata Duel Kedua

BACA JUGA:Viral, Kepsek Sampaikan Permintaan Maaf

Eka, warga Kelurahan Sukadana, menyampaikan kekhawatiran setelah melintas di jalan tersebut pada pukul 21:00 WIB. "Saya lewat takut nanti ada pelaku penodongan," ungkapnya.

Kapolsek Kayuagung AKP Sudiarto SH, menjelaskan bahwa pihaknya telah menerima informasi melalui WhatsApp dan segera merespons dengan meningkatkan kegiatan rutin.

Dalam rangka menciptakan kondisi yang aman hingga tahun 2024. Patroli ditingkatkan di sekitar lokasi mencurigakan sejak tadi malam.

Dalam menjalankan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD), Polsek Kayuagung menurunkan enam personil untuk melaksanakan patroli dan pengaturan lalu lintas.

BACA JUGA:VIRAL! Jalan Nasional Liku Sembilan Amblas, Pemprov Bengkulu Gerak Cepat Lakukan Ini

BACA JUGA:Viralkan Video Adegan Syur dengan Sang Pacar di Kosan, Pria ini Ditangkap Polisi

Langkah ini diambil untuk mencegah dan mengantisipasi terjadinya tindakan kriminal, termasuk tindak pidana 3C (Curat, Curas, Curanmor), serta menciptakan kantibcarlantas di wilayah hukum Polsek Kayuagung.

"Saat kegiatan berlangsung, tidak ditemukan gangguan kamtibmas, dan situasi kamtibmas Polsek Kayuagung berjalan kondusif," tegas Kapolres OKI AKBP Hendrawan Susanto SH SIK.