Pencuran Burung Merpati Pacu: PNS Ini Alami Kerugian Seperti Kehilangan Motor, Polisi Ungkap Kasus Ini!

Niko, seorang PNS di Lubuklinggau mengecek burung merpati pacu. Foto: zulkarnain/sumateraekspres.id--

LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.UD - Niko, seorang PNS dari Jalan Gajah Mada, Taba Pingin, Lubuk Linggau Selatan II, mengalami kerugian signifikan setelah 9 ekor burung merpati pacu miliknya, yang memiliki nilai ekonomis tinggi seperti motor Honda Beat, dicuri pada tanggal 14 Desember 2023.

"Pelaku sudah ditangkap setelah saya melaporkan kejadian ini. Burung saya totalnya 9 ekor, awalnya hilang dicuri pada tanggal 14 Desember 2023," ungkap Niko, Rabu, 3 Januari 2024.

Kejadian berawal ketika Niko menyadari kehilangan burung merpati dari kandang belakang rumahnya.

 Seluruh kandang beserta 9 ekor burungnya lenyap diangkut oleh pelaku. Niko segera melaporkan insiden ini kepada pihak kepolisian.

BACA JUGA:Sidang Perdana Tewasnya Adik Bupati Muratara, 2 Pelaku Didakwa Pembunuhan Berencana, Bagaimana Hukumannya?

BACA JUGA:Innalillahi, Anggota Polisi Ini Meregang Nyawa Ditabrak Mobil. Kalalian Sopirnya Bikin Geleng-Geleng Kepala

Dalam upaya menemukan burungnya, Niko mengetahui adanya penjualan burung merpati pacu melalui media sosial. 

Dia melakukan pemesanan menggunakan sistem Cash On Delivery (COD) satu pasang burung.

 Saat menerima pesanan, Niko mengidentifikasi burung-burung pacu tersebut dengan tanda khusus di bagian kaki, memastikan bahwa itu adalah burung hasil curian.

Setelah mengonfirmasi kepada penjual, pelaku mengaku masih memiliki stok merpati pacu. 

BACA JUGA:7 Panglima Perang Terbaik Dalam Sejarah Islam, Ada yang Sempat jadi Musuh Rasulullah SAW

BACA JUGA:Benarkah Insentif Fiskal Rp4,7 Miliar Buat Banyuasin Batal Mengucur karena Telat Proses? Ini Jawaban Sekda!

Niko kembali memesan dan segera melaporkan kejadian tersebut kepada polisi. 

Kedua pelaku, TM (17) dan HD (27), warga Lubuklinggau Selatan 2, berhasil ditangkap setelah menjalani interogasi pada 23 Desember 2023.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan