Refleksi dan Amalan Akhir Tahun dalam Islam: Simak Pandangan Ulama dan Doa yang Dianjurkan

Reporter: Nanda |

Editor: Novis |

Sabtu , 21 Dec 2024 - 13:34

Akhiri tahun dengan kebaikan! Yuk, lakukan muhasabah, doa, dan amalan Islami untuk memulai tahun baru lebih baik. Foto: muslimvillage--

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pergantian tahun dari 2024 ke 2025 sudah didepan mata, menyikapi perayaan tahin baru, dalam islam ada amalan akhir tahun yang bisa dilakukan.

Namun, sebelumnya kita harus tahu ada beberapa Pandangan ulama yag dapat disimpulka mengenai perayaan Tahun Baru Masehi yang dilansir dari berbagai sumber

Pandangan yang Melarang:

Beberapa ulama berpendapat bahwa merayakan Tahun Baru Masehi tidak sesuai dengan ajaran Islam karena bukan bagian dari tradisi Islam dan sering kali diisi dengan kegiatan yang tidak sesuai dengan syariat, seperti pesta dan hura-hura.

Mereka menekankan bahwa perayaan ini berasal dari tradisi non-Muslim dan tidak memiliki dasar dalam syariat Islam.

Pandangan yang Membolehkan dengan Syarat:

Ada juga ulama yang membolehkan perayaan Tahun Baru Masehi asalkan tidak diisi dengan kegiatan yang bertentangan dengan ajaran Islam.

Mereka berpendapat bahwa jika perayaan tersebut diisi dengan kegiatan positif seperti doa, refleksi diri, atau kegiatan sosial seperti memberi makan fakir miskin, maka hal itu bisa diterima. Semua tergantung pada niat dan cara perayaannya.

Pandangan Netral:

Beberapa ulama mengambil posisi netral dengan menekankan pentingnya niat dan konteks. Mereka menyarankan agar umat Islam lebih fokus pada ibadah dan kegiatan yang bermanfaat, tanpa terlibat dalam perayaan yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam.

Jadi Secara umum, penting bagi umat Islam untuk bijak dalam menyikapi perayaan Tahun Baru Masehi dan memastikan bahwa kegiatan yang dilakukan tidak bertentangan dengan ajaran Islam.

Nah, sebenarnya Dalam pandangan Islam, tidak ada amalan khusus yang diwajibkan untuk dilakukan pada akhir tahun.

refleksi dan amalan akhir tahun dalam islam: simak pandangan ulama dan doa yang dianjurkan                            palembang, sumateraekspres.id - pergantian tahun dari 2024 ke 2025 sudah didepan mata, menyikapi perayaan tahin baru, dalam islam ada amalan akhir tahun yang bisa dilakukan.
namun, sebelumnya kita harus tahu ada beberapa pandangan ulama yag dapat disimpulka mengenai perayaan tahun baru masehi yang dilansir dari berbagai sumber
pandangan yang melarang:
beberapa ulama berpendapat bahwa merayakan tahun baru masehi tidak sesuai dengan ajaran islam karena bukan bagian dari tradisi islam dan sering kali diisi dengan kegiatan yang tidak sesuai dengan syariat, seperti pesta dan hura-hura.
mereka menekankan bahwa perayaan ini berasal dari tradisi non-muslim dan tidak memiliki dasar dalam syariat islam.
baca juga:makna doa akhir tahun: refleksi dan harapan untuk kehidupan lebih baik di tahun baru
baca juga:sambut tahun baru 2025, maskapai baru super air jet hadir di lubuklinggau
pandangan yang membolehkan dengan syarat:
ada juga ulama yang membolehkan perayaan tahun baru masehi asalkan tidak diisi dengan kegiatan yang bertentangan dengan ajaran islam.
mereka berpendapat bahwa jika perayaan tersebut diisi dengan kegiatan positif seperti doa, refleksi diri, atau kegiatan sosial seperti memberi makan fakir miskin, maka hal itu bisa diterima. semua tergantung pada niat dan cara perayaannya.
pandangan netral:
beberapa ulama mengambil posisi netral dengan menekankan pentingnya niat dan konteks. mereka menyarankan agar umat islam lebih fokus pada ibadah dan kegiatan yang bermanfaat, tanpa terlibat dalam perayaan yang tidak sesuai dengan nilai-nilai islam.
jadi secara umum, penting bagi umat islam untuk bijak dalam menyikapi perayaan tahun baru masehi dan memastikan bahwa kegiatan yang dilakukan tidak bertentangan dengan ajaran islam.
nah, sebenarnya dalam pandangan islam, tidak ada amalan khusus yang diwajibkan untuk dilakukan pada akhir tahun.
namun, beberapa ulama menyarankan beberapa amalan yang baik untuk dilakukan sebagai bentuk refleksi dan ibadah. 
baca juga:menghadapi cuaca ekstrem, ini strategi lion group untuk natal dan tahun baru
baca juga:kurir jaringan iran selundupkan 50 kg sabu, diduga untuk pesta perayaan tahun baru
tapi perlu ditekankan, amalan-amalan ini tidak hanya baik dilakukan pada akhir tahun, tetapi juga bisa menjadi kebiasaan baik yang dilakukan sepanjang tahun.
berikut adalah beberapa amalan yang bisa dilakukan:
1. muhasabah diri: merenungkan dan mengevaluasi diri atas apa yang telah dilakukan sepanjang tahun. ini bisa membantu kita untuk memperbaiki diri di masa yang akan datang.
2. berdoa: meskipun tidak ada doa khusus yang harus dibaca pada akhir tahun, berdoa untuk kebaikan di masa yang akan datang dan memohon ampun atas kesalahan yang telah dilakukan adalah hal yang baik.
3. shalat malam: melaksanakan shalat malam atau tahajud sebagai bentuk ibadah tambahan. shalat malam tidak terikat oleh hari tertentu dan bisa dilakukan kapan saja.
4. berpuasa: beberapa ulama menganjurkan berpuasa pada hari-hari tertentu sebagai bentuk ibadah tambahan.
5. membaca al-qur’an: mengkhatamkan al-qur’an atau membaca surat-surat tertentu sebagai bentuk ibadah dan mendekatkan diri kepada allah.
6. sedekah: memberikan sedekah kepada yang membutuhkan sebagai bentuk amal jariyah.
baca juga:operasional layanan bank indonesia menjelang libur natal dan tahun baru 2024
baca juga:kapolres siapkan operasi lilin 2024 sambut natal dan tahun baru 2025 di musi rawas
kemudian dalam islam, tidak ada doa khusus yang diwajibkan untuk memohon ampun di akhir tahun. namun, ada beberapa doa yang bisa dibaca untuk memohon ampunan dari allah swt. salah satu doa yang sering dibaca adalah:
doa istighfar:
artinya: “ya allah, ampunilah semua dosaku, yang kecil dan yang besar, yang pertama dan yang terakhir, yang terang-terangan dan yang tersembunyi.”
selain itu, anda juga bisa membaca sayyidul istighfar, yang merupakan salah satu doa istighfar yang paling utama:
artinya: “ya allah, engkau adalah tuhanku, tidak ada tuhan selain engkau. engkau telah menciptakanku dan aku adalah hamba-mu. aku akan setia pada perjanjian dan janji-mu semampuku. aku berlindung kepada-mu dari kejahatan yang telah aku lakukan. aku mengakui nikmat-mu yang engkau berikan kepadaku, dan aku mengakui dosaku. maka ampunilah aku, karena tidak ada yang bisa mengampuni dosa kecuali engkau.”
doa-doa ini bisa dibaca kapan saja, termasuk di akhir tahun, sebagai bentuk permohonan ampunan dan refleksi diri. semoga allah swt menerima doa dan amalan kita semua. wallahu a'lam bish-shawab.