Investasi KEK Tembus Rp35,671 Triliun

Serap 31.557 Tenaga Kerja Hingga Kuartal III 2023

PALEMBANG - Kementerian Koordinator Bidang Per- ekonomian mengumumkan realisasi investasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) mencapai Rp35,71 triliun pada Kuartal III/2023. Adapun tenaga kerja yang telah terserap sebanyak 31.557 orang.

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso, mengatakan, hingga saat ini terdapat 20 kawasan yang sudah ditetapkan sebagai KEK, serta terdapat tujuh kawasan yang sedang mengajukan untuk masuk ke KEK.

BACA JUGA:Bunga Maksimum Pinjol Turun Bertahap

“Kawasan ekonomi khusus kira-kira sekarang 20, yang sekarang sedang mengajukan permohonan ada tujuh. Kemudian yang sedang kita proses finalisasi ada tiga,” kata Susi dalam dalam acara FGD Strategi Komunikasi Publik Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Jakarta Pusat, akhir pekan lalu.

Lebih lanjut, Susi menjelaskan lapangan kerja yang terserap di KEK tercatat 36 persen dari kumulatif tenaga kerja. Sedangkan, tambahan ekspor mencapai Rp8,15 trilliun pada kuartal/III 2023. Di sisi lain, capaian kumulatif realisasi investasi sejak KEK ada hingga kuartal III/2023 sebesar Rp140 triliun dan lapangan kerja sebanyak 86.273 orang.

BACA JUGA:Kompol Agus: Alhamdulillah, Hujan Sangat Membantu Kami

“Pemerintah sendiri pada tahun 2023, menargetkan realisasi investasi melalui KEK sebesar Rp62,2 triliun. Sedangkan target pembukaan lapangan kerja baru sebanyak 69.763 orang hingga kuartal III/2023,” tandasnya.

Sebagai informasi, KEK di Indonesia mulai dikembangkan tahun 2009 sebagai pengembangan dari berbagai jenis kawasan ekonomi di periode sebelumnya. Meliputi Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB), Kawasan Industri, dan Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu (KAPET). Hingga saat ini terdapat 20 KEK. (jp/fad)