PALEMBANG - Cuaca ekstrem tengah melanda dunia. Di Provinsi Sumsel beberapa waktu belakangan kondisi cuaca khususnya suhu juga terkadang terasa menyengat.

Tapi Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Sumsel menyatakan kondisi suhu di wilayah Sumsel masih di rata-rata normal.

Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Sumsel, Nandang Pangarawibowo mengatakan sesuai dengan perkiraan pada bulan April ini masih ada hujan dengan intensitas sedang-lebat.

"Namun demikian secara umum pada bulan April hingga dasarian 3 curah hujan terus menurun seiring masa peralihan ke musim kemarau yang kami perkirakan akan masuk pada 2 Mei-1 Juni untuk wilayah Sumsel," terangnya, kemarin. BACA JUGA : LRT Jadi Kereta Wisata

Karenanya seiring hal tersebut, pihaknya meyakini suhu udara di wilayah Sumsel diperkirakan masih dalam kondisi rata-rata normal hingga akhir April. "Ini karena masih ada cukup awan dan pembentukan hujan di wilayah Sumsel," ujarnya.

Namun masyarakat diminta untuk mewaspadai suhu panas yang terjadi pada siang hari. "Tak perlu beraktivitas di luar rumah bila tidak penting, pakai sunblock atau pelindung yang cukup untuk menangkal panas pada siang hari," pungkasnya.

Sebelumnya Sinta Andayani, Kepala Unit Analisa dan Prakiraan Stasiun Meteorologi SMB II Palembang menjelaskan rintik hujan masih turun sesekali, meski terakhir suhu panas telah mencapai 34.6° celsius menyelimuti wilayah Kota Palembang. BACA JUGA : Cuaca Panas Belum Berdampak pada Kekeringan Hingga Kebakaran Hutan

"Ada beberapa faktor terjadinya peningkatan suhu udara, sehingga pada saat siang hari masyarakat mungkin kurang nyaman dengan kondisi tersebut,” jelasnya. Dikatakan wilayah Sumsel saat ini tengah memasuki peralihan musim hujan ke kemarau. Intensitas hujan mulai menurun, tutupan awan berkurang dan pancaran sinar matahari langsung ke permukaan bumi.