PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Kereta Api (KA) Bukit Serelo rute Kertapati–Lubuklinggau, menjadi angkutan Lebaran 2025 favorit di PT KAI Divre III. Penjualan tiket setiap hari antara 130-140 persen dari kapasitas tempat duduk yang disediakan.

Harga tiket ekonomis yang ditawarkan dan rute tujuan pemudik, jadi faktornya. “Bila calon penumpang yang hendak pulang kampung ke Lubuklinggau atau Palembang kehabisan tiket KA Bukit Serelo, dapat beralih ke KA Sindang Marga,” imbau Executive Vice President PT KAI Divre III, Januri, melalui Manager Humas Aida Suryanti.

BACA JUGA:Daftar Harga Tiket Mudik Kereta Api

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Berangkatkan 3.480 Pemudik Gratis, Moda Kereta Api, Bus, hingga Speedboat

KA Sindang Marga yang berangkat malam hari, harganya memang lebih tinggi dari KA Bukit Serelo. Namun harga itu sesuai dengan fasilitas yang didapat penumpang. “KA Sindang Marga sebagai alternatif pilihannya dengan fasilitas pelayanan kelas bisnis dan eksekutif,” ucap Aida.

Secara keseluruhan, pada angkutan Lebaran tahun 2025, PT KAI Divre III menyiapkan total 66.088 seat bagi pemudik. Puncak arus mudik terjadi pada H-3 Lebaran, penjualan tiket mencapai 122 persen. 

Sementara untuk arus balik puncaknya diprediksi terjadi Minggu (6/4). Terlihat dari persentase penjualan tiketnya yang sudah mencapai 111 persen, baru terhitung 26 Maret 2025. “Puncak arus balik diprediksi pada Minggu (6/4) mendatang," tambah Aida. 

Pada mudik Lebaran 2025, PT KAI juga melayani program mudik gratis yang digelar Pemerintah Provinsi Sumsel. Dimana pada Kamis (27/3), telah diberangkatkan 1.060 orang atau seat, yang dilepas Wakil Gubernur Sumsel H Cik Ujang, mewakili Gubernur Sumsel H Herman Deru.

“Terdiri 530 orang tujuan Kertapati-Tanjungkarang menggunakan KA Rajabasa dan 530 orang tujuan Kertapati-Lubuklinggau menggunakan KA Bukit Serelo,” ulas Aida. Pemberangkatan hari kedua, berlangsung Jumat (28/3).

"Kegiatan tersebut untuk akomodir pemudik tersebut, untuk bisa berkumpul di Hari Raya Idulfitri bersama keluarga besarnya tadi di kampung halaman. Program ini kerja sama antara Pemprov Sumsel, Bank SumselBabel, dan PT KAI Divre III,” sampai Ida.

Sebelum diberangkatkan, pemudik yang sudah terdaftar secara online, dikonfirmasi terlebih dulu melalui penukaran tiket di Stasiun Kertapati. “Sehingga mereka ini bisa mudik dengan aman, nyaman dan juga tepat waktu sampai di tujuan dengan sehat dan selamat," pungkasnya.

Secara keseluruhan, untuk penjualan tiket KA hingga hari keenam angkutan Lebaran tahun 2025, sudah capai 70.277 tiket atau sebesar 106 persen dari total tempat duduk yang disiapkan yakni 66.088 seat. Puncak arus mudik diperkirakannya terjadi pada H-3 Lebaran, penjualan tiket sendiri capai 122 persen. 

Peningkatan jumlah pemudik, diungkapkan Aida, dikarenakan sudah memasuki waktu libur atau cuti bersama dan libur sekolah. Sementara untuk arus balik puncaknya diprediksi terjadi Minggu (6/4), dimana persentase penjualan tiketnya sudah mencapai 111 persen.

Salah seorang pemudik gratis moda KA, Damar (40) menunggu 2-3 hari setelah mendaftar sebagai calon peserta program mudik gratis ini. Rabu (26/3) dirinya baru mendapatkan kepastian sebagai penumpang yang jadwal berangkat menggunakan KA Rajabasa dari Stasiun Kertapati-Tanjung Karang.