Reaksi Warga Palembang Terkait Kasus Rendang Willie Salim

Kontroversi Hilangnya 200 Kg Rendang: TikToker Willie Salim dan Reaksi Warga Palembang-foto:Pinterest-
SUMATERAEKSPRES.ID - Willie Salim, seorang kreator konten populer di platform TikTok, baru-baru ini menjadi sorotan publik setelah insiden yang terjadi saat acara memasak rendang di Palembang.
Dalam acara tersebut, 200 kilogram daging sapi yang sedang dimasak hilang dalam sekejap, menimbulkan berbagai reaksi dan kontroversi di kalangan masyarakat.
Pada 18 Maret 2025, Willie Salim mengadakan acara memasak besar-besaran di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB), Palembang.
Dengan menggunakan kuali raksasa, ia berniat memasak rendang dari 200 kilogram daging sapi untuk dibagikan kepada warga sebagai menu berbuka puasa.
Proses memasak tersebut dibagikan melalui media sosialnya, mulai dari tahap awal hingga menjelang matang.
Namun, saat Willie meninggalkan area memasak untuk istirahat sejenak, rendang yang belum sepenuhnya matang tersebut hilang diambil oleh warga yang hadir di lokasi.
Kejadian ini memicu berbagai reaksi.
Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, menyampaikan permintaan maaf kepada Willie atas insiden tersebut.
Melalui akun Instagramnya, Ratu Dewa menulis, "Dengan segala kerendahan hati, saya mewakili minta maaf ya mas. Semoga kejadian ini tidak terulang kembali."
Willie menanggapi permintaan maaf tersebut dengan santai, "Bapak Wali Kota, gapapa pak, santai aja."
Namun, tidak semua pihak menanggapi kejadian ini dengan positif.
Peramal Hard Gumay, yang mengklaim sebagai warga asli Palembang, menuding Willie Salim telah merusak nama baik kota Palembang melalui kontennya.