Wakili Sumsel di Putaran Nasional

JUARA : Para pemain PS Palembang saat berselebrasi mengangkat piala usai menjadi juara Liga 4 Putaran Provinsi Sumatera Selatan. Pada leg kedua di Stadion Bumi Sriwijaya, Rabu (26/2) mereka menang 2-1 atas KMP Bumara FC dan unggul secara agregat 3-2.-FOTO: KRIS/ SUMEKS-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID- Laga sengit antara PS Palembang dan KMP Bumara di Stadion Bumi Sriwijaya, Rabu (26/2) petang pada leg kedua final Liga 4 Putaran Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) berakhir dramatis.
Laskar Sigentar Alam, julukan PS Palembang sukses mengalahkan Laskar Property dengan skor 2-1 di laga tersebut. Dengan hasil ini PS Palembang menjadi juara Putaran Provinsi Sumsel dengan kemenangan agregat 3-2 setelah pada leg pertama bermain imbang 1-1.
BACA JUGA:Duel Sengit Liga 4 Sumsel: PS Palembang vs Bumara FC, Laga Tanpa Gol Penuh Drama
BACA JUGA:Bumara FC Hadapi David FC di Laga Pembuka, Babak 6 Besar Liga 4 Sumsel Resmi Bergulir
Kemenangan ini sekaligus memastikan PS Palembang mewakili Provinsi Sumatera Selatan pada Liga 4 Putaran Nasional. Sayang bagi Bumara, perjalanan mereka sebelum laga ini yang tak pernah kalah berakhir antiklimaks.
Sementara, jalannya pertandingan berlangsung penuh tensi tinggi, dengan kedua tim saling jual beli serangan sejak menit pertama. Jual beli serangan hingga beberapa kali nyaris tercipta gol, namun hingga turun minum skor masih tetap 0-0.
Memasuki babak kedua pertandingan, serangan cepat dari PS Palembang di menit ke-48 hampir merobek gawang Bumara, tetapi aksi gemilang penjaga gawang mampu menggagalkan peluang emas tersebut.
Tak tinggal diam, Bumara langsung merespons dengan serangan balik cepat. Tiga kali upaya yang mereka lakukan nyaris membuahkan hasil, namun lini pertahanan PS Palembang masih cukup solid untuk menghalau serangan bertubi-tubi tersebut.
Pada laga ini, PS Palembang tampil dengan seragam hitam-hitam, sementara KMP Bumara mengenakan kostum hijau kebanggaan mereka. Atmosfer pertandingan semakin panas ketika KMP Bumara akhirnya mampu membuka keunggulan lebih dulu.
Kemelut di depan gawang PS Palembang akhirnya berbuah gol bagi KMP Bumara. Pemain dengan nomor punggung 71, Rifki Mainata, sukses menjebol gawang lawan setelah memanfaatkan situasi bola liar.
Tak ingin menyerah begitu saja, PS Palembang terus meningkatkan intensitas serangan mereka. Tambahan waktu enam menit yang diberikan wasit menjadi momen krusial bagi tim berjuluk Sigentar Alam ini.
Menit ke-93, PS Palembang berhasil menyamakan kedudukan lewat aksi gemilang Irfan Arif Febrianto. Lewat serangan balik cepat, Irfan sukses memanfaatkan celah di lini pertahanan KMP Bumara untuk mengubah skor menjadi 1-1.
Gol ini disambut meriah oleh suporter PS Palembang yang hadir di stadion.
Memasuki babak tambahan, hujan deras mulai mengguyur Stadion Bumi Sriwijaya. Kondisi lapangan yang semakin licin membuat permainan kedua tim semakin sulit.