https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Pidum Gelar Pra Rekonstruksi Terbunuhnya Bripda Faras dalam Penggerebekan, Propam Periksa Satresnarkoba Lahat

PRA REKONSTRUKSI: Penyidik Unit Pidum Satreskrim Polres Lahat, menggelar pra-rekonstruksi terbunuhnya Bripda Faras. Pelaku dan korban diperankan polisi. -FOTO: IST-

Sembilan personel Satresnarkoba Polres Lahat yang bergerak ke Desa Simpang III Pumu, Kecamatan Tanjung Sakti Pumu, menindaklanjuti informasi dari masyarakat. Dipimpin Iptu Muhammad, KBO Satresanarkoba Polres Lahat. Kemudian menggerebek rumah tersangka Ebi. 

Namun tak disangka, dia melawan membagi buta menggunakan sajam jenis pisau. Sehingga merenggut nyawa Bripda Faras, serta terlukanya Brigadir Didit Prasetyo, dan Bripka Kunto Wibisono.

 “Ini akan jadi evaluasi kami ke depan, untuk lebih mengutamakan keselamatan anggota," ucap God. Untuk kedua tersangka yang diamankan berikut barang buktin ganja, diproses hukum. Begitupun tindak pidana, pembunuhan berencana, atau pembunuhan, atau penganiayaan. 

“Ini pasti akan kami proses tuntas dan dijerat dengan hukuman maksimal. Terkait hukuman, nanti pengadilan yang memutuskan," ulas God. Di bagian lain, tangis berbagai pihak pecah saat jenazah almarhum Faras tiba di rumah duka, Villa Gardena 4, Kecamatan AAL, Palembang. 

BACA JUGA:Polres Lahat Berduka, Anggotanya Bripda Faras Gugur Saat Tangkap Pengedar Narkoba di Lahat, Ini Kronologisnya!

BACA JUGA:Siswi Palembang Ditodong Senjata Api, Orang Tua Laporkan ke Polisi

Mata ayahnya, Kompol Ahmad Fauzi SH MH terlihat sembab habis menangis. Kompol Fauzi kini menjabat Kabag Log Polres Ogan Ilir (OI). "Anakku mati syahid dalam tugas," ucap Fauzi kepada awak media, sambil menunggu kedatangan jenazah putranya. 

Fauzi juga pernah menjabat sebagai Kasat Resnarkoba Polres Lubuklinggau dan Muratara. Sehingga dia sadar, risiko profesi putranya sebagai abdi negara. Dia berusaha tegar. Namun raut kesedihan tidak dapat ditutupi dari wajahnya, atas kepergian putra bungsunya. 

Almarhum Faras lulusan Bintara Polri TA 2022 Gelombang II Angkatan 48. Dia meninggal dunia, beberapa jam dalam perawatan di RSUD Besemah, Pagaralam. Dengan luka tusuk di bagian perut, dan paha.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan