Ditimbun, Kendaraan Malah Terjebak, Warga Terpaksa Lalui Jalur Alternatif

TERJEBAK : Sebuah truk pengangkut karet terjebak di Jl Lettu Karim Kadir, Kecamatan Gandus, Rabu (26/3). Penyebabnya lokasi jalan yang patah pascadilakukan penimbunan dengan batu koral krokos malah membuat jalan jadi lembek karena masih tergenang -foto: budiman/sumeks-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Upaya penanganan sementara dengan menimbun Jl Lettu Karim Kadir, Kecamatan Gandus yang sebelumnya rusak dan viral tergenang air pasang Sungai Musi, ternyata membuat sejumlah kendaraan malah terjebak.
Pasalnya, saat separuh badan jalan sudah ditimbun dengan batu koral krokos menggunakan dua alat berat. Ternyata malah banyak kendaraan tersangkut, akibat jalan masih ambles ditambah air pasang Sungai Musi sehingga genangan air masih tinggi.
Seperti terjadi Rabu (26/3) sebuah truk berbadan besar, sebuah bentor dan sebuah mobil dinas polisi tampak terjebak di tengah badan jalan. Lalu sebelumnya ada sebuah truk pengangkut karet juga terjebak di lokasi yang sama.
“Batu dan tanah yang ditimbun menjadi lembek. Karena itu, ketika mobil lewat bannya selip hingga tidak bisa maju ataupun mundur,” ujar Wandi, salah satu warga setempat yang sigap membantu evakuasi kendaraan yang terjebak tersebut.
BACA JUGA:Awas, Jalan Rusak Parah di Empat Lawang, Pemudik Lebaran Terancam Terjebak Lubang Besar
Warga serta pengendara yang melintas pun berupaya membantu, setelah melakukan beberapa kali percobaan akhirnya kendaraan berhasil keluar dari kubangan tanah dan bantu sehingga membuat jalan kembali lengang.
Tak mau bernasib sama, sejumlah pengendara memilih mengurungkan niatnya melintasi jalan tersebut. Mereka memilih memutar menggunakan jalan alternatif.
“Ada yang lewat dari Simpang Empat Macan Lindungan. Karena jalan di sana bisa tembus ke Ponpes Alquran Raksasa serta beberapa jalur alternatif lainnya,” ujar Wandi.
Salah satu tenaga pekerja alat berat, yang tidak menyebutkan nama mengatakan jika penimbunan dilakukan agar warga bisa lalu Lalang. “Sebentar lagi Idulfitri. Ini niat pemerintah untuk membuat jalan agar bisa dilalui untuk sementara. Sembari menunggu pembangunan proyek jembatan di Jl Karim Kadir ini,” ujarnya.
Yayan, warga lainnya berharap jalan tersebut ketika Idulfitri bisa dilalui warga Gandus. “Mengingat memang jalan ini merupakan akses utama. Kita juga mendengar jalan tersebut akan dibangun jembatan bertiang, harapan kita juga kalau bisa dipercepat,” ungkapnya.
BACA JUGA:Banjir Rawas Ilir Mulai Surut, Warga Masih Terjebak Genangan dan Kesulitan Logistik
Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Sumsel, H Nopianto SE MM, kepada wartawan mengatakan, jika jalan tersebut memang tidak dapat lagi dilakukan penimbunan. “Memang tanah di sana labil. Harus dibuat jembatan dengan kerangka bertiang. Sehingga akan lebih kuat dan di sana bisa dilalui air Sungai Musi berapapun volumenya,” ujar Nopianto.