Ikan Betok: Kaya Gizi, Nilai Ekonomi Tinggi, dan Resep Tradisional yang Menggugah Selera
Ikan betok, si kecil dengan sejuta manfaat! Kaya gizi, lezat, dan peluang bisnis menjanjikan. Foto: dudun/sumateraekspres.id--
SUMATERAEKSPRES.ID - Ikan betok, yang juga dikenal dengan nama ikan papuyu di beberapa daerah, merupakan salah satu ikan air tawar yang memiliki keunikan tersendiri.
Ikan ini sering ditemukan di rawa, sawah, dan sungai kecil di Indonesia.
Meskipun ukurannya kecil, ikan betok memiliki sejumlah keistimewaan yang membuatnya istimewa baik dari segi manfaat, daya tahan, maupun nilai ekonomisnya.
1. Habitat yang Mudah Dijangkau
Ikan betok dikenal sangat adaptif terhadap lingkungannya. Mereka mampu hidup di perairan dangkal, berlumpur, bahkan dengan kadar oksigen yang rendah. Hal ini membuat ikan betok menjadi salah satu jenis ikan yang mudah dibudidayakan, terutama di daerah pedesaan. Petani sering memanfaatkan ikan ini sebagai tambahan penghasilan karena mereka bisa tumbuh dengan baik tanpa memerlukan teknologi canggih atau pakan khusus.
BACA JUGA:Resep Ikan Gabus Masak Kuning: Menu Praktis Bergizi Kaya Protein dan Rempah untuk Keluarga
BACA JUGA:Tips Memilih Ikan Hias yang Sehat untuk Akuarium dan Kolam Rumah
Selain itu, ikan betok sering menjadi "ikan liar" yang dicari oleh masyarakat di pedesaan. Proses menangkap ikan ini di sawah atau rawa memberikan nilai tersendiri sebagai aktivitas tradisional yang mengasyikkan dan menjadi sumber protein bagi keluarga.
2. Kandungan Gizi yang Tinggi
Keistimewaan ikan betok tidak hanya terletak pada kemampuannya bertahan hidup, tetapi juga pada kandungan gizinya yang tinggi. Ikan ini mengandung protein, asam lemak omega-3, zat besi, fosfor, serta berbagai vitamin seperti vitamin A dan B kompleks. Protein yang terdapat pada ikan betok membantu memperbaiki jaringan tubuh, sementara omega-3 sangat baik untuk kesehatan jantung dan fungsi otak.
Manfaat lain dari ikan betok adalah kandungan kolagen yang tinggi pada kulit dan siripnya. Kolagen ini sangat baik untuk menjaga kesehatan kulit dan persendian. Karena itulah, ikan betok sering dianggap sebagai makanan sehat yang cocok untuk semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga lansia.
3. Cita Rasa yang Unik dan Lezat
Ikan betok juga terkenal dengan rasanya yang gurih dan teksturnya yang lembut. Di berbagai daerah, ikan ini diolah menjadi berbagai hidangan tradisional yang menggugah selera. Di Palembang, ikan betok sering digoreng kering dan disajikan dengan sambal. Di Kalimantan, ikan papuyu biasanya dimasak dengan bumbu rica atau dibakar dengan rempah-rempah khas daerah.
Cita rasa yang khas ini membuat ikan betok menjadi salah satu menu favorit di warung makan tradisional hingga restoran. Bahkan, di beberapa daerah, ikan betok yang sudah diasinkan atau diasap memiliki nilai jual yang lebih tinggi karena daya tahan simpannya yang lama.