Program PPM Medco E&P, Dukung Kemandirian Masyarakat
TEMU MEDIA: Lead Media Relation Medco Indonesia, Danof Daniel bersama Coordinator Community Enhancement Medco E&P Grisik Ltd, Edi Junaedi dalam temu media di Hotel The Zuri, kemarin.-FOTO: IST -
PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID - Medco E&P Grissik Limited (Medco E&P) berkomitmen mendukung kemandirian masyarakat di sekitar wilayah operasi melalui Program Pengembangan Masyarakat (PPM).
Program ini berfokus pada lima pilar utama, pemberdayaan ekonomi, pendidikan, kesehatan, dukungan fasilitas sosial dan umum, serta lingkungan.
Hal ini disampaikan dalam Temu Ramah Media 2024 bersama Medco E&P di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (17/12).
“Selain memastikan pemenuhan kebutuhan energi nasional dan mendukung target produksi migas, kami terus berupaya memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,’’ ujar VP Relations & Security Medco E&P Arif Rinaldi.
BACA JUGA:Beruntun Sumur Minyak Terbakar, hingga Pembunuhan Berebut Lapak di Lahan HGU PT Hindoli, Keluang
BACA JUGA:Ketakutan Ducati, Kehebatan Marquez
Medco E&P telah mendukung pemberdayaan ekonomi melalui pengembangan ekonomi pedesaan dan UMKM serta program pemberdayaan petani karet.
‘’Kelompok Usaha Keripik Anggun, merupakan salah satu UMKM mitra binaan yang sukses meraih penghargaan di berbagai forum lokal dan nasional,’’ ujarnya.
Di bidang pendidikan, perusahaan menjalankan Program Dana Bantuan Pendidikan D2 hingga S1 serta Program Pelatihan Kepala Sekolah dan Guru.
'’Sejak 2002 hingga 2024, total penerima beasiswa mencapai 6.847 mahasiswa dan total penerima manfaat program pelatihan kepala sekolah dan guru mencapai 3.800 orang dari 39 sekolah,’’ jelasnya.
BACA JUGA:SKK Migas Apresiasi Kinerja Pertamina Hulu Rokan Zona 4 di Tahun 2023
BACA JUGA:2024, Target 635 Ribu Barel Perhari, SKK Migas Lakukan
Di sektor kesehatan, Medco E&P menjalankan program peningkatan pelayanan kesehatan desa.
Melalui program ini, 2023 dan 2024 Medco E&P mendampingi 30 posyandu dan 8 sekolah di 10 desa dan 6 kecamatan dengan total penerima manfaat mencapai 15.000 orang.