Pinjol Mendanai Judol, Deposit Judi Online Sumsel Tahun 2023 Mencapai Rp472 Miliar
--
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pemain judi online (judol), tidak mengenal usia dan profesi. Tidak hanya laki-laki, perempuan pun banyak yang main judol. Termasuk di Provinsi Sumatera Selatan. Bahkan tahun 2023 lalu, deposit judol di Sumsel mencapai Rp472 miliar.
Fakta yang mencengangkan, sebagaimana diungkap Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sumsel dan Babel, pada 23 Oktober 2024 lalu. Dalam focus group discussion (FGD) yang digelar Bank Sumsel Babel, bekerja sama dengan Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK).
Data tahun 2023 itu, pemain judol berjenis kelamin, laki-laki sebanyak 101.840 orang dengan deposit mencapai Rp415 miliar. Sedankan pemain judol perempuan sebanyak 18.045 orang, dengan deposit kaum hawa itu mencapai Rp57 miliar.
Dari 17 kabupaten/kota di Sumsel, Kota Palembang sebagai ibu kota provinsi, mencatatkan sebagai daerah pemain judol terbanyak. Yakni, sebanyak 40.470 orang, dengan deposit mencapai Rp214 miliar.
BACA JUGA:Aplikasi Bahaya Judi Online Jadi Bahan Ajar
BACA JUGA:Uang Hasil Jual Motor Habis Berjudi Online Slot, Akhiri Hidup di Pohon Karet
Disusul 4 besar daerah lainnya, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) sebanyak 10.512 pemain judol dengan deposit Rp37 miliar. Banyuasin sebanyak 9.862 orang, deposit Rp28 miliar. OKI pemain judol sebanyak 9.003 orang, deposit Rp21 miliar. Serta Muara Enim 8.063 orang, deposit Rp28 miliar.
Menyedihkannya, usia pemain judol mulai dari di bawah 11 tahun hingga di atas 100 tahun. Tercatat usia di bawah 11 tahun, 1.160 anak bermain judol. Paling banyak pemain judol mereka yang usia produktif. Rentang usia 20-30 tahun, sebanyak 2.018.039 orang.
Disusul kemudian rentang usia 31-40 tahun, sebanyak 1.086.669. Usia 41-50 tahun, sebanyak 392.049. Usia 17-19 tahun, 191.380 orang. Dari sisi profesi, karyawan swasta sebanyak 1.904.479 orang, pengusaha 644.507 orang, pedagang 367.824 orang, pengangguran 56.795 orang, pelajar/mahasiswa 311.353 orang, ibu rumah tangga 102.526 orang, TNI/Polri 97.019 orang, dan profesi lainnya.
Kepala OJK Provinsi Sumsel Babel, Arifin Susanto, mengungkapkan data-data terkait praktik judol di Sumsel Tahun 2023 itu, mereka dapatkan dari PPATK. "Berdasarkan data hingga Desember 2023, pemain judi online di Sumsel ada 118.890 orang, nilai deposit judi online Rp472 miliar," terangnya.
Menurut Arifin, marak judi online dipicu kemajuan digitalisasi saat ini. Semua kalangan dapat mengakses, orang tua hingga anak-anak. Kemudian, kamuflase judi online menyerupai games online.
BACA JUGA: Tragis, Pria di Ogan Ilir Akhiri Hidup Karena Kecanduan Judi Online
BACA JUGA:Prabowo Serukan Aksi Tegas! Perang Melawan Korupsi, Judi Online, dan Narkoba Dimulai!
Bahkan perjudian dilegalkan pada beberapa negara. Server berada di luar negeri, terdapat jual beli rekening untuk kejahatan. "Yang tak kalah bahayanya, satu NIK dipergunakan untuk buat banyak rekening dan kemudahan membuka rekening secara online," ucapnya.