Kekuatan BRICS Lawan Sepadan Tanding NATO dengan Kemampuan Nuklir dan Militer Solid

Reporter: Kemas A Rivai |

Editor: Irwansyah |

Jumat , 25 Oct 2024 - 14:22

Tentara Rusia salah satu kekuatan utama di BRICKS. Foto : boombastic.com/Sumateraekspres.id--

Diplomasi Militer dan Geopolitik

Meskipun tanpa struktur militer bersama, diplomasi militer BRICS tetap kuat. Negara-negara anggota sering menggunakan forum global untuk menentang kebijakan luar negeri NATO, khususnya terkait intervensi militer.

Keunggulan Geopolitik Rusia

Posisi geografis Rusia yang strategis memungkinkan proyeksi kekuatan militer di berbagai wilayah, khususnya di Eropa Timur. Ketegangan akibat konflik di Ukraina dan ekspansi NATO menunjukkan betapa pentingnya pengaruh Rusia di kawasan tersebut.

Aliansi dengan Negara-Negara Timur Tengah

Rusia juga memperkuat hubungan dengan negara-negara Timur Tengah seperti Iran dan Suriah, menantang pengaruh NATO dan mengamankan jalur energi global.

Tantangan bagi NATO

Kemampuan militer dan geopolitik Rusia dalam BRICS meskipun tidak sepenuhnya setara dengan NATO, tetap menjadi ancaman signifikan. Tantangan bagi NATO meliputi:

- Konflik Proxy: Kemampuan Rusia dalam menjalankan konflik proxy di Suriah dan Ukraina memperumit respons NATO.

- Kontrol Energi: Rusia sebagai eksportir energi terbesar memiliki kekuatan dalam memanipulasi pasokan gas alam, mempengaruhi negara-negara NATO.

Secara keseluruhan, meskipun BRICS bukan aliansi militer seperti NATO, kekuatan militer dan geopolitik Rusia, terutama melalui kerjasama dengan China dan India, menjadikannya tantangan serius.

Dengan arsenal nuklir dan teknologi mutakhir, Rusia dapat mempengaruhi stabilitas global di masa depan.

kekuatan brics lawan sepadan tanding nato dengan kemampuan nuklir dan militer solid                            sumateraekspres.id - dalam arena geopolitik dan pertahanan global, nato (north atlantic treaty organization) telah lama diakui sebagai aliansi militer terkuat.
namun, kemunculan brics yang terdiri dari brasil, rusia, india, china, dan afrika selatan—terutama rusia, telah memunculkan tantangan baru bagi dominasi nato.
banyak yang mulai melihat brics sebagai kekuatan yang mampu menyeimbangkan kebijakan global dan kekuatan militer.
baca juga:viral di media sosial, tank rusia dengan tulisan pempek khas palembang
baca juga:pemimpin masa depan semakin krusial
kekuatan militer rusia dalam brics
rusia menjadi pilar utama brics dengan angkatan bersenjata yang sangat tangguh. angkatan bersenjata rusia dikenal sebagai salah satu yang paling kuat di dunia, dilengkapi dengan persenjataan modern, serta kekuatan angkatan darat, laut, udara, dan nuklir.
kemampuan nuklir
rusia memiliki salah satu arsenal nuklir terbesar, yang berfungsi sebagai deterensi strategis terhadap negara manapun, termasuk nato. dalam hal jumlah hulu ledak nuklir aktif, rusia bahkan melampaui amerika serikat.
baca juga:benarkah hizbullah didukung rusia dan cina dalam perang melawan israel? ini fakta geopolitiknya!
baca juga:sumsel terbitkan rppeg 2024-2053, fokus tangani 5 isu krusial ekosistem gambut
teknologi militer mutakhir
rusia terus mengembangkan teknologi militer canggih, termasuk sistem pertahanan udara s-400 dan s-500, serta jet tempur generasi kelima su-57 dan kapal selam nuklir borei yang dilengkapi rudal balistik antar-benua.
angkatan darat yang solid
rusia memiliki salah satu angkatan darat terbesar di dunia, dengan pengalaman operasi militer di suriah dan ukraina yang menunjukkan kemampuannya dalam mengelola operasi berskala besar.
kerjasama ekonomi dan militer brics
brics tidak berfungsi sebagai aliansi militer seperti nato, tetapi menekankan pada kerjasama ekonomi dan geopolitik.
potensi kerjasama militer, terutama antara rusia dan china, memiliki dampak signifikan terhadap keseimbangan kekuatan global. latihan militer bersama, seperti 'vostok', memperlihatkan sinergi antara kedua negara.
baca juga:catat, ini loh cara daftar beasiswa cendekia baznas rusia 2024, ada bantuan uang saku per bulan segini!
baca juga:menengok kekuatan senjata nuklir rusia, peringatan dari putin
diplomasi militer dan geopolitik
meskipun tanpa struktur militer bersama, diplomasi militer brics tetap kuat. negara-negara anggota sering menggunakan forum global untuk menentang kebijakan luar negeri nato, khususnya terkait intervensi militer.
keunggulan geopolitik rusia
posisi geografis rusia yang strategis memungkinkan proyeksi kekuatan militer di berbagai wilayah, khususnya di eropa timur. ketegangan akibat konflik di ukraina dan ekspansi nato menunjukkan betapa pentingnya pengaruh rusia di kawasan tersebut.
baca juga:senjata nuklir rusia: modernisasi, doktrin, dan dampaknya terhadap keamanan global
baca juga:musibah, warga berusia 101 tahun tewas terbakar, dalam kebakaran 2 rumah di lahat
aliansi dengan negara-negara timur tengah
rusia juga memperkuat hubungan dengan negara-negara timur tengah seperti iran dan suriah, menantang pengaruh nato dan mengamankan jalur energi global.
tantangan bagi nato
kemampuan militer dan geopolitik rusia dalam brics meskipun tidak sepenuhnya setara dengan nato, tetap menjadi ancaman signifikan. tantangan bagi nato meliputi:
-    konflik proxy: kemampuan rusia dalam menjalankan konflik proxy di suriah dan ukraina memperumit respons nato.
-    kontrol energi: rusia sebagai eksportir energi terbesar memiliki kekuatan dalam memanipulasi pasokan gas alam, mempengaruhi negara-negara nato.
baca juga:masjid al-furqon jua-jua, landmark sejarah berusia hampir 200 tahun yang masih kokoh di kayuagung
baca juga:alfi rustam dengarkan keluhan warga seterio, janji perbaiki 6 sektor krusial ini
secara keseluruhan, meskipun brics bukan aliansi militer seperti nato, kekuatan militer dan geopolitik rusia, terutama melalui kerjasama dengan china dan india, menjadikannya tantangan serius.
dengan arsenal nuklir dan teknologi mutakhir, rusia dapat mempengaruhi stabilitas global di masa depan.