Bank BRI Luncurkan Kredit Khusus Guru PNS dan PPPK Akhir Oktober, Modal SK, Pinjaman Rp500 Juta

Reporter: Rian Sumeks |

Editor: Rian Sumeks |

Minggu , 20 Oct 2024 - 11:12

Bank BRI Luncurkan Kredit Khusus Guru PNS dan PPPK Akhir Oktober, Modal SK, Pinjaman Rp500 Juta-Foto: Bank BRI-

Dengan layanan ini, Bank BRI berharap dapat menjadi mitra handal bagi ASN dalam memenuhi berbagai kebutuhan finansial mereka dengan lebih efisien dan cepat.

bank bri luncurkan kredit khusus guru pns dan pppk akhir oktober, modal sk, pinjaman rp500 juta                            jakarta, sumateraekspres.id – bank bri memperkenalkan inisiatif terbaru yang ditujukan untuk mendukung kebutuhan finansial para guru pns dan pppk di indonesia.
dengan penawaran pinjaman yang menarik, bank milik negara ini bertujuan untuk memperluas akses keuangan bagi aparatur sipil negara (asn).
pada 2024, termasuk oktober bank bri telah meluncurkan layanan pinjaman baru yang dirancang khusus bagi pns dan pppk. pinjaman ini menawarkan fleksibilitas tinggi, dengan jumlah dana yang dapat diakses mulai dari rp10 juta hingga rp500 juta tanpa memerlukan jaminan fisik.
langkah ini mencerminkan komitmen bank bri untuk memberikan akses keuangan yang lebih luas, khususnya kepada asn yang kerap membutuhkan dukungan finansial.
baca juga:tabel angsuran kur mandiri 2024: simulasi cicilan untuk berbagai plafon pinjaman, simak syaratnya
baca juga:4 bank terbaik yang tawarkan pinjaman pakai sk pppk, limit hingga rp500 juta
selain melayani sektor usaha, fokus bank ini kini juga mencakup kebutuhan finansial guru, yang merupakan pilar utama pendidikan di indonesia.
namun, untuk dapat mengajukan pinjaman ini, terdapat sejumlah syarat yang harus dipenuhi oleh pemohon, baik pns maupun pppk.
salah satu persyaratan utama adalah memastikan bahwa besaran angsuran bulanan sesuai dengan kemampuan finansial peminjam, sejalan dengan komitmen bank bri untuk memberikan layanan optimal kepada nasabah.
baca juga:tabel simulasi pinjaman bsi untuk pns dan pppk modal gadai sk, bisa cair ratusan juta!
baca juga:khusus pns pppk, bank mandiri beri pinjaman rp50 juta tanpa agunan, cek syarat dan tabel angsurannya
syarat dan dokumen pengajuan
para guru pns dan pppk yang berminat mengajukan pinjaman di bank bri diwajibkan melengkapi dokumen-dokumen penting, antara lain formulir pengajuan, fotokopi ktp, kartu keluarga (kk), nomor pokok wajib pajak (npwp), serta dokumen pendukung lainnya yang berkaitan dengan status kepegawaian dan keuangan.
beberapa syarat yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut:
- tidak memiliki pinjaman aktif di lembaga keuangan lain.
- usia minimal 21 tahun saat pengajuan dan maksimal 60 tahun saat pinjaman berakhir.
- memiliki surat keputusan (sk) pengangkatan atau sk pensiun.
- memiliki rekening di bank bri dan bersedia membuka rekening baru jika belum memiliki.
dokumen yang diperlukan meliputi:
- formulir pengajuan pinjaman yang lengkap dan ditandatangani.
- fotokopi ktp pemohon dan pasangan (jika menikah).
- salinan kk dan npwp.
- dokumen asli sk pengangkatan dan sk pensiun (jika sudah pensiun).
- salinan slip gaji atau slip pensiun, serta buku tabungan bank bri atas nama pemohon.
- salinan kartu anggota rekening individual pegawai (karip) dan buku pensiun (jika sudah pensiun).
- dua lembar pas foto ukuran 4x6.
- salinan kartu bpjs ketenagakerjaan.
- surat rekomendasi dari pimpinan atau atasan.
baca juga:tips dan panduan terbaru pengajuan kur bri agustus 2024, langkah dan persyaratan untuk pinjaman rp 50 juta
baca juga:modal usaha terbatas? ada pinjaman kur bjb hingga rp 500 juta untuk umkm, cek plafon dan suku bunganya
kelengkapan dokumen ini sangat krusial untuk memastikan proses pengajuan pinjaman berjalan lancar.
direktur utama bank bri, sunarso, menyatakan, “kami berkomitmen untuk menyediakan proses pengajuan yang mudah dan cepat bagi asn. dengan dukungan instansi pemerintah, kami menawarkan berbagai fasilitas pinjaman seperti kredit kendaraan, pembelian rumah, dan modal usaha.”
dengan layanan ini, bank bri berharap dapat menjadi mitra handal bagi asn dalam memenuhi berbagai kebutuhan finansial mereka dengan lebih efisien dan cepat.