Jangan Asal Shalat! Ini 6 Syarat Wajib yang Harus Dipenuhi

Reporter: Rian Sumeks |

Editor: Rian Sumeks |

Senin , 23 Sep 2024 - 17:49

Syarat Wajib Shalat yang Harus Diketahui oleh Setiap Muslim-Foto: Freepik-

Anak yang belum baligh tidak diwajibkan shalat. Meski demikian, anak-anak yang sudah berusia 7 tahun disarankan mulai belajar melaksanakan shalat.

Jika telah mencapai usia 10 tahun dan masih enggan melaksanakan shalat, mereka diperbolehkan diberi peringatan fisik ringan tanpa menyakiti, sebagai bentuk pembelajaran.

Berakal

Orang yang berakal sehat, yang dapat membedakan baik dan buruk, diwajibkan melaksanakan shalat.

Orang yang tidak waras, seperti orang gila atau yang kehilangan akal, tidak diwajibkan shalat, dan tidak ada kewajiban mengqadha shalat bagi mereka.

Tidak Sedang Haid atau Nifas

Perempuan yang sedang dalam kondisi haid atau nifas tidak diwajibkan melaksanakan shalat, dan tidak ada kewajiban mengqadha shalat yang terlewatkan selama masa tersebut.

Ketentuan ini adalah rahmat bagi kaum perempuan, yang diberi keringanan selama masa-masa tertentu.

Orang yang belum pernah mendengar atau mendapatkan dakwah Islam tidak diwajibkan melaksanakan shalat. Jika dakwah Islam telah sampai kepada mereka, maka kewajiban itu mulai berlaku.

Sehat Panca Indra

Mereka yang kehilangan penglihatan dan pendengaran sekaligus (buta dan tuli) tidak diwajibkan melaksanakan shalat.

Bahkan setelah sembuh dari kondisi tersebut, tidak ada kewajiban mengqadha shalat yang terlewat selama masa gangguan tersebut.

Itulah enam syarat wajib shalat yang harus dipenuhi oleh setiap muslim. Memahami syarat-syarat ini sangat penting agar ibadah shalat kita sesuai dengan ketentuan agama.

Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua dalam menjalankan ibadah dengan lebih baik dan benar. Terima kasih telah membaca.

jangan asal shalat! ini 6 syarat wajib yang harus dipenuhi                            sumateraekspres.id - shalat merupakan tiang agama yang sangat penting bagi umat islam. ibadah ini wajib dilaksanakan oleh setiap muslim sebagai bentuk pengabdian kepada allah swt.
sebagai seorang muslim, melaksanakan shalat fardhu lima kali sehari adalah kewajiban yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.
oleh karena itu, penting bagi setiap muslim untuk mengetahui syarat-syarat wajib shalat. dalam artikel ini, akan dijelaskan syarat-syarat yang harus dipenuhi agar seseorang diwajibkan melaksanakan shalat.
syarat wajib shalat berbeda dengan syarat sah shalat. jika syarat wajib menentukan apakah seseorang berkewajiban untuk shalat, syarat sah berfungsi untuk memastikan sah atau tidaknya shalat yang dilakukan.
baca juga:sholat dhuha: amal sholat sunah yang menyempurnakan sholat wajib, kunci kesuksesan dunia akhirat
baca juga:memahami surat al-fatihah: syarat sah sholat dan kesalahan umum yang harus dihindari
berikut adalah beberapa syarat wajib shalat yang wajib dipahami oleh setiap muslim.
syarat wajib shalat yang harus dipenuhi
beragama islam
syarat pertama dan paling mendasar adalah seseorang harus beragama islam. hanya umat islam yang diwajibkan melaksanakan shalat. orang yang tidak beragama islam (kafir) tidak dibebani kewajiban ini.
baca juga:ini loh waktu tepat sholat dzuhur bagi wanita di hari jumat tanpa menunggu jumatan
baca juga:nggak ada akhlak, lagi sholat mulyadi nekat ambil ponsel hingga diteriaki maling. begini kondisinya
baligh
kewajiban shalat berlaku bagi mereka yang sudah mencapai usia baligh, yaitu saat seseorang telah memasuki masa dewasa menurut pandangan islam.
anak yang belum baligh tidak diwajibkan shalat. meski demikian, anak-anak yang sudah berusia 7 tahun disarankan mulai belajar melaksanakan shalat.
jika telah mencapai usia 10 tahun dan masih enggan melaksanakan shalat, mereka diperbolehkan diberi peringatan fisik ringan tanpa menyakiti, sebagai bentuk pembelajaran.
berakal
orang yang berakal sehat, yang dapat membedakan baik dan buruk, diwajibkan melaksanakan shalat.
orang yang tidak waras, seperti orang gila atau yang kehilangan akal, tidak diwajibkan shalat, dan tidak ada kewajiban mengqadha shalat bagi mereka.
tidak sedang haid atau nifas
perempuan yang sedang dalam kondisi haid atau nifas tidak diwajibkan melaksanakan shalat, dan tidak ada kewajiban mengqadha shalat yang terlewatkan selama masa tersebut.
ketentuan ini adalah rahmat bagi kaum perempuan, yang diberi keringanan selama masa-masa tertentu.
orang yang belum pernah mendengar atau mendapatkan dakwah islam tidak diwajibkan melaksanakan shalat. jika dakwah islam telah sampai kepada mereka, maka kewajiban itu mulai berlaku.
sehat panca indra
mereka yang kehilangan penglihatan dan pendengaran sekaligus (buta dan tuli) tidak diwajibkan melaksanakan shalat.
bahkan setelah sembuh dari kondisi tersebut, tidak ada kewajiban mengqadha shalat yang terlewat selama masa gangguan tersebut.
itulah enam syarat wajib shalat yang harus dipenuhi oleh setiap muslim. memahami syarat-syarat ini sangat penting agar ibadah shalat kita sesuai dengan ketentuan agama.
semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua dalam menjalankan ibadah dengan lebih baik dan benar. terima kasih telah membaca.