Literasi Digital, Masyarakat dan Aparat Desa Sungai Pinang

Reporter: Neni |

Editor: Englia |

Selasa , 17 Sep 2024 - 07:12

DIGITAL:Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya saat melakukan pengabdian kepada masyarakat mengenai Literasi Digital di Desa Sungai Pinang, Banyuasin.-FOTO:Neni/sumeks-

BANYUASIN,SUMATERAEKSPRES.ID- Di era digital saat ini, penguasaan teknologi informasi telah menjadi keharusan bagi aparat desa.

Hal ini disebabkan banyak aktivitas desa sudah menggunakan teknologi informasi.

Oleh karena itu, aparat dan masyarakat harus melek digital.

Terkait hal ini, Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya menggelar Pengabdian Masyarakat di Balai Desa Sungai Pinang Kecamatan Rambutan Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan (Sumsel).

"Menjawab kebutuhan itu Fakultas Ilmu Komputer bekerjasama dengan aparat Desa sungai pinang mengadakan Pelatihan untuk meningkatkan Literasi Digital bagi aparat dan masyarakat Desa Sungai Pinang kecamatan Rambutan,"ujar ketua tim pengabdian Masyarakat dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya (Unsri), Dr. Ali Ibrahim, S,Kom., M.T. di sela kegiatan.

Katanya, Kegiatan berbagi pengetahuan kepada masyarakat dalam bentuk kegiatan pengabdian masyarakat yang merupakan salah satu tridharma perguruan tinggi.

"Tim terdiri dari dosen dan mahasiswa Fakuktas Ilmu Komputer Unsri,"sambungnya .

Senada Dr. Ermatita, M.Kom, mengatakan, kegiatan pengabdian masyarakat dari tim Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya sudah dilaksanakan tiga tahun berturut-turut.

"Kegiatan ini bekerjasama dengan Kantor Desa Sungai Pinang Kecamatan Rambutan Kabupaten Banyuasin,"terangnya.

Kepala Desa Sungai Pinang Sustriyanti mengatakan, kegiatan seperti ini diharapkan akan terus berlanjut di masa yang akan datang karena sangat bermanfaat bagi masyarakat dan aparat Desa Sungai Pinang.

literasi digital, masyarakat dan aparat desa sungai pinang                            banyuasin,sumateraekspres.id- di era digital saat ini, penguasaan teknologi informasi telah menjadi keharusan bagi aparat desa.
hal ini disebabkan banyak aktivitas desa sudah menggunakan teknologi informasi.
oleh karena itu, aparat dan masyarakat harus melek digital.
terkait hal ini, fakultas ilmu komputer universitas sriwijaya menggelar pengabdian masyarakat di balai desa sungai pinang kecamatan rambutan kabupaten banyuasin  sumatera selatan (sumsel).
baca juga:pentingkah artificial intelligence (ai) untuk pembelajaran di sekolah? 
baca juga:makna merdeka belajar bagi anak berkebutuhan khusus
"menjawab kebutuhan itu fakultas ilmu komputer bekerjasama dengan aparat desa sungai pinang mengadakan pelatihan untuk meningkatkan literasi digital bagi aparat dan masyarakat desa sungai pinang kecamatan rambutan,"ujar  ketua tim pengabdian masyarakat dari lembaga penelitian dan pengabdian masyarakat  fakultas ilmu komputer universitas sriwijaya (unsri), dr. ali ibrahim, s,kom., m.t. di sela kegiatan. 
katanya, kegiatan berbagi pengetahuan kepada masyarakat dalam bentuk kegiatan pengabdian masyarakat yang merupakan salah satu tridharma perguruan tinggi.
"tim terdiri dari dosen dan mahasiswa  fakuktas ilmu komputer unsri,"sambungnya .
senada dr. ermatita, m.kom, mengatakan, kegiatan pengabdian masyarakat dari tim fakultas ilmu komputer universitas sriwijaya sudah dilaksanakan tiga tahun berturut-turut.
"kegiatan  ini bekerjasama dengan kantor desa sungai pinang kecamatan rambutan kabupaten banyuasin,"terangnya. 
baca juga:sistem akuntansi dan pengelolaan keuangan pada kud selikur makmur
baca juga:pkm feb universits jambi benahi tata kelola koperasi kud selikur makmur
kepala desa sungai pinang sustriyanti  mengatakan, kegiatan seperti ini  diharapkan akan terus berlanjut di masa yang akan datang karena sangat bermanfaat bagi masyarakat dan aparat desa sungai pinang. 
"kegiatan ini dapat terus dilakukan, bahkan jangan hanya satu kali setahun tetapi bisa dua sampai tiga kali setahun kegiatan,"ujarnya. 
sementara, pemateri, purwita sari, s.si., m.kom membahas tentang arti literasi digital bagi masyarakat.
literasi digital merupakan pengetahuan serta kecakapan pengguna dalam memanfaatkan media digital, seperti alat komunikasi, jaringan internet dan lain sebagainya. 
" peranan-peranan literasi digital bagi masyarakat dapat menghemat waktu, belajar dengan  cepat, data digital lebih aman, update informasi terkini, membuat selalu terhubung dengan orang lain, dan masyarakat dapat membuat keputusan lebih bijak dalam menerima serta bereaksi dengan informasi,"ujarnya.
ia mengatakan, masyarakat yang paham literasi digital dapat juga menghasilkan pendapatan atau uang. itulah mengapa masyarakat penting memahami dan ikut aktif dalam literasi digital. 
selain itu, ada juga materi  dampak positif menjadikan masyarakat lebih cerdas dan update informasi serta dapat menambah penghasilan dari media online atau digital.
baca juga:kebakaran lahan gambut: penyebab, dampak, dan upaya penanggulangan
baca juga:microplastics: partikel kecil, dampak besar terhadap kesehatan dan lingkungan 
"untuk dampak negatifnya dimana ada serangan virus digital, berita hoax, pencurian data penting seperti email, mobil banking, dan pemalsuan akun media sosial oleh orang lain yang dapat merugikan pengguna.
diharapkan masyarakat lebih berhati-hati dan bijak dalam menggunakan informasi digital serta lebih cerdas dalam menggunakan teknologi informasi,"ucapnya 
dampak positif dan negatif dari dunia digital serta bagaimana mengatasi permasalahan dalam dunia digital terurtama yang berhubungan dengan internet, media sosial, keamanan data, penggunaan data bersama, dan masalah laporan data kegiatan. 
dalam kesempatan ini juga dilaksanakan, diskusi bersama yang di pandu  ahmad fali oklilas, m.t., dan  nara sumber al farissi, s.kom. m.c.s. endang lestari ruskan, m.t.  naretha kawadha pasemah gumay, m.kom. 
salah satu peserta,  kepala urusan keuangan,  maisyaroh bertanya tentang laporan keuangan digital yang menunjang kerja aparat desa sehari-hari. 
sekretaris desa haris fadillah s.hum, mengatakan, ke depan kegiatan pengabdian masyarakat di desa sungai pinang adanya pembuatan website desa yang mana manfaatnya agar informasi digital lebih resmi karena ada website desa yang resmi serta dapat menyimpan data serta berbagi informasi yang formal, atau rumah informasi desa sungai pinang. 
"kegiatan seperti ini membawa dampak positif bagi masyarakat dan aparat desa, serta dapat mengikuti perkembangan zaman dunia digital yang semakin cepat perkembangannya,"tutupnya.(nni/lia)