TPP ASN OKI Masih Dibahas
KAYUAGUNG- Kabar gembira bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah OKI. Pasalnya Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) yang belum dibayar sejak Januari bakal segera dicairkan.
Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) OKI, Ir H Mun'im MM mengatakan, saat ini TPP ASN OKI tengah dalam proses pencairan." Mudah-mudahan prosesnya tidak lama sehingga bisa langsung dicairkan,"terangnya kemarin (10/3).
Saat ini di OKI kata Mun’im, ada lebih kurang 7.000 ASN. Dia mengatakan bahwa memang kalau pencairan TPP tidak bisa dilakukan pada awal tahun. “Semua ASN di OKI sudah memahami. Karena TPP yang diberikan itu sesuai kebijakan daerah masing-masing, kalau mereka sanggup menganggarkan maka akan ada TPP,”jelasnya.
Pembayaran TPP juga berbeda-beda setiap ASN dengan melihat absen pegawai setiap harinya. Kalau tidak masuk sehari saja TPP akan dipotong karena ini sebagai apresiasi bagi para pegawai untuk meningkatkan kinerjanya.
SL, salah satu ASN di lingkungan Pemda OKI mengaku, untuk TPP Januari hingga Maret ini belum dibayarkan, memang biasanya awal tahun dirapel. Semoga saja tiga bulan langsung bisa dicairkan karena sudah banyak kebutuhan menunggu." Kalau menunggu gaji sudah banyak dipotong bank dan berharap dari TPP ini nanti bisa menutupi biaya kebutuhan lainnya," imbuhnya.
Dia mengaku biasanya menerima TPP sebesar lebih kurang Rp2,5 juta/bulan, tapi jika tidak hadir atau tidak absen TPP ada potongannya. “Adanya TPP sangat membantu sekali dalam memenuhi kebutuhan keluarga, makanya pencairan TPP sangat ditunggu,”katanya.(uni/)