Bazar UMKM dan Kontes Mobil Klasik Meriahkan Hari Bhayangkara ke-78 di Palembang, Intip Keseruannya

"Sedangkan pelaksanaan kontes mobil klasik/tua, merupakan wujud penyaluran hobi untuk memelihara mobil-mobil tua/kasik. Tetapi tetap taat dengan peraturan yang ada, memiliki surat menyurat, dan lainnya. Serta dapat menjadi pelopor keselamatan," paparnya.

Adapun pelaksana kegiatan ini selama 2 hari, yaitu Sabtu-minggu (29-30 Juni) dengan jumlah peserta bazar UMKM sebanyak 73 stand, dan peserta kontes mobil klasik/tua sebanyak 78 kendaraan.

Mulai dari jelas sedan, minibus, jip 4x4, dibatasi kendaraan di bawah tahun 2005. "Dikuti peserta dari berbagai daerah di Sumsel. Bahkan ada yang dari Jakarta, Jawa Barat, Jambi, dan lainnya," bebernya.

BACA JUGA:Sempat Dinyatakan Punah, Ikan Belida Ternyata Masih Ada, Statusnya Dilindungi Penuh

BACA JUGA:Raih Ranking 1 dalam Pengelolaan Keuangan, Kapolrestabes Palembang Terima Penghargaan Prestasi

"Tim juri Kontes Mobil Klasik/Tua, dari Jakarta. Jadi tidak ada main-main dengan penilaian. Memerebutkan 34 piala. Yaitu classic originial, Pilaka The King ada 3, dan Champion Bhayangkara 1 piala," jelas alumni Akpol 1991 itu.. 

Penilaian bazar UMKM juga melibatkan Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Perdagangan, dan PD Bhayangkari. "Ada 6 kategori penilaian. Seperti dekorasi, omset terbanyak, pengunjung terbanyak, kelengkapan perizinan hingga fashion," ulasnya.

Bazar UMKM akan berlangsung hingga pukul 17.00 WIB, Sabtu (29/6). Sedangkan Kontes Mobil Klasik/Tua sampai Minggu (30/6). Minggu pagi, akan ada Sunmori, pawai keliling kota Palembang diikuti semua komunitas mobil. 

BACA JUGA:Pj Gubernur Tenggat Sebulan, Tunggu Rencana Aksi Hasil Rakor Pembangunan Perikanan dan Kelautan Sumsel

BACA JUGA:Kembangkan UMKM, Tarik Investor. Palembang Expo 27-30 di BKB Dongkrak Perekonomian

"Start DPRD - Jl Angkatan 45 - Demang Lebar Daun - simpang Polda - Jl Sudirman - Jembatan Ampera,  finish venue dayung JSC," urai Iskandar, yang dalam mutasi terbaru kemarin, menjadi Wardir Kamsus Baintelkam Polri. 

Sementara itu, salah satu peserta kontes mobil klasik, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sumatera Selatan Kombes Pol M. Pratama Adhyasastra, S.I.K., S.H., M.H.

"Saya ikut dua mobil clasic jenis Toyota Hard Top (Jeep) tahun 1981 dan 1982 yang sudah persiapan satu bulan ini untuk kategori custom," Katanya. 

Hanya ikut meramaikan, Dirlantas Polda Sumsel dalam kontes mobil clasic ini juga tidak menargetkan dapat menjadi pemenang dalam konteks mobil clasic ini. 

Sementara itu, hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Sumsel Anita Noeringhati, Kepala BNNP Sumsel Brigjen Pol Tri Julianto Djatiutomo, Asisten Pemprov Sumsel Zulkarnain, seluruh PjU Polda Sumsel, dan tamu undangan lainnya. (*)