PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Sebagai wujud dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PLN UIP Sumbagsel menyelenggarakan Pelatihan dan Uji Kompetensi Public Speaking Sertifikasi BNSP yang diikuti 16 peserta Bujang Gadis dari Desa Sungsang, Banyuasin, Sumatera Selatan.

Kegiatan ini komitmen PLN terhadap pemberdayaan pemuda guna meningkatkan kualitas dan kompetensi serta membangun kepemimpinan dalam diri para generasi muda khususnya Bujang Gadis Sungsang yang menjadi binaan PLN UIP Sumbagsel.

BACA JUGA:Institut Teknologi PLN Bersama APERTI BUMN Buka Program Beasiswa Nasional untuk Lulusan Setingkat SMA

BACA JUGA:PLN & Kementerian ESDM Gelar Pelatihan Konversi Motor Listrik ke SMK di Jakarta dan Sekitarnya

Assistant Manager Komunikasi dan TJSL PLN UIP Sumbagsel, Erwin Citra Anugrah menjelaskan pelatihan ini salah satu program TJSL PLN UIP Sumbagsel sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB). Erwin berharap pelatihan ini menjadikan Bujang Gadis Sungsang sebagai duta dan motor penggerak pengembangan SDM dalam bidang pendidikan, sosial, lingkungan dan ekonomi.

“Hari ini penyelenggaraan pelatihan Public Speaking Bujang Gadis Sungsang salah satu program TJSL kami tahun ini. Kegiatan ini sejalan dengan TPB pilar ekonomi, sosial, lingkungan dan pendidikan. Pelatihan ini bagian dari pilar pendidikan. Saya ucapkan selamat kepada peserta terpilih dan berharap agar mengikuti pelatihan ini dengan semangat dan semoga bermanfaat,” jelas Erwin di sela-sela acara di Hotel Batiqa, kemarin. 

Kepala Desa Sungsang IV, Romi Adi Chandra mengapresiasi langkah PLN UIP Sumbagsel memberdayakan pemuda di desanya. Romi berharap tak hanya infrastruktur saja yang ditingkatkan, juga SDM baik dari kualitas maupun kompetensinya.

“Kami mewakili Kepala Desa di Sungsang mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya pelatihan ini. Semoga kegiatan ini berjalan baik hingga selesai. Mereka adalah orang-orang terpilih dari Sungsang yang telah banyak membantu pemerintahan desa. Harapan kami selalu ada pengembangan SDM di wilayah kami, tak hanya infrastruktur saja,” ucap Romi.

Dalam pelaksanaan kegiatan ini juga didukung FISIP Universitas Sriwijaya. Dekan FISIP Unsri, Prof Alfitri mengungkapkan apresiasinya karena telah melaksanakan pelatihan Public Speaking ini. “Terima kasih PLN telah mengikutsertakan FISIP dalam kegiatan positif ini. Melalui kegiatan program kepedulian ini semoga mampu menggerakkan daya saing SDM Desa Sungsang,” ucapnya.

BACA JUGA:Lebih 12 Jam Jalan Cor Beton Diportal Warga

BACA JUGA:Curanmor Masih Jadi Kasus Menonjol, Polisi Imbau Pasang Kunci Tambahan, Alarm, hingga GPS

PLN UIP Sumbagsel menggandeng lembaga bersertifikasi nasional BNSP, DNA Public Speaking untuk melaksanakan kegiatan pelatihan ini. Turut hadir Direktur DNA Public Speaking, Dinna Herly. Dinna menjelaskan pelatihan ini merupakan sertifikasi BNSP pertama kali diadakan secara offline di Palembang.

“Kegiatan ini menjadi sertifikasi offline pertama di Palembang. Saya dapat katakan kegiatan ini merupakan hal yang hebat karena mampu melaksanakan sertifikasi BNSP dan hari ini Desa Sungsang mengirimkan 16 peserta,” jelas Dinna.

Pelatihan dan Uji Kompetensi Public Speaking Sertifikasi BNSP akan dilaksanakan selama 3 hari. Para peserta dilatih dan diuji sehingga mampu menguasai publik speaking dengan baik serta memiliki sertifikasi BNSP yang harapannya dapat dimanfaatkan baik secara individu maupun kepada masyarakat. (dik/fad)