https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Pemprov Sumsel dan BNPB Dorong Percepatan Pemulihan Pascabencana Banjir di Sumsel

--

Pada kesempatan yang sama, Kepala BNPB juga menyerahkan dukungan berupa Dana Siap Pakai (DSP) kepada Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) senilai 250 juta rupiah, Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS) senilai 250 juta rupiah, dan Pemerintah Kabupaten Muara Enim sebesar 200 juta rupiah serta dukungan logistik peralatan penanganan darurat kepada Kodim 0403/OKU dan Polres OKU. 

Di samping itu, diserahkan juga dukungan logistik dan peralatan kepada pemerintah daerah berupa makanan siap saji 300 paket, sembako 300 paket, hygiene kit 300 paket, family kit 300 paket, selimut 300 lembar, matras 300 lembar, kasur lipat 100 unit, velbed 50 unit, tenda keluarga 30 unit, tenda pengungsi 2 unit, perahu karet dan mesin 1 unit, genset 2 unit, light tower 2 unit, penjernih air portable 10 unit, pompa alkon 5 unit dan pompa apung 5 unit. 

Sementara itu, kondisi mutakhir dari laporan yang dihimpun oleh BPBD Sumsel, untuk wilayah OKU bagian hulu seperti kecamatan Lengkiti, Sosoh Buay, Rayap, Kota Baturaja, Lubuk Batang, Peninjauan, kedaton Peninjauan Raya terpantau banjir telah surut dan menuju fase pemulihan.

Sedangkan untuk OKU wilayah hilir seperti sebagian wilayah Kedaton Peninjauan Raya masih terdapat genangan dengan tinggi muka air kurang lebih 30 sentimeter dan diperkirakan akan surut dalam 1-2 hari kedepan.

Saat ini tim gabungan bersama masyarakat masih terus berupaya membersihkan lumpur dan tanah yang berasal dari sisa banjir. Selain itu, BPBD Sumsel juga merangkum rumah yang terdampak ada sebanyak 12.909 unit dimana 110 rumah mengalami rusak berat dan 12 rusak sedang.

BACA JUGA:Identifikasi Penyebab Banjir Daerah, BSB Kucurkan Bantuan untuk Para Korban

BACA JUGA:Selain Beri Bantuan, Pemprov Sumsel juga Akan Perbaiki Jembatan Rusak Akibat Diterjang Banjir di OKU

Selain itu sebanyak 41 fasilitas ibadah serta 15 gedung fasilitas umum milik pemerintah, 43 perternakan, 23 jembatan, 141 toko/warung, 118 hektar lahan pertanian/perkebungan dan lainnya turut terdampak oleh bencana yang dipicu oleh faktor cuaca itu.

Dari sekian banyak rumah terdampak itu ada 55.879 warga yang terdampak, dimana 12.849 jiwa mengungsi.

Hingga siaran pers ini diturunkan, seluruh warga pengungsi itu telah berangsur kembali ke rumah mereka masing-masing kecuali tujuh kepala keluarga yang rumahnya rusak berat atau hanyut oleh banjir. (Adv)





Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan