SUMATERAEKSPRES.ID-Kebersihan mulut yang tidak terjaga dengan baik bisa membuat bakteri berkembang pesat di dalam rongga mulut dan meningkatkan peluang terjadinya kanker rongga mulut, salah satu keganasan dengan tingkat mortalitas tinggi.

Di samping itu, berdasarkan informasi yang disiarkan di laman resmi Kementerian Kesehatan RI, kebiasaan merokok dan mengonsumsi alkohol serta infeksi virus juga termasuk faktor risiko utama kanker rongga mulut.

Melansir Hindustan Times, Dr Jaipalreddy Pogal, ahli onkologi bedah di TGH Onco-Life Cancer Center, mengatakan bahwa kanker mulut ditandai dengan gejala seperti sariawan terus-menerus, sariawan pada mulut atau bibir yang tidak kunjung sembuh, pendarahan di mulut yang tidak diketahui penyebabnya, dan kesulitan menelan atau mengunyah.

Lebih lanjut dia mengatakan, sakit tenggorokan dalam waktu lama, suara serak, mati rasa pada mulut atau bibir, dan perubahan suara juga bisa menjadi merupakan gejala kanker rongga mulut yang harus diwaspadai. 

BACA JUGA:Waspada, Perlemakan Hati bisa Picu Kanker Hati dan Sirosis Hati

BACA JUGA:Kenalkan Metode Penyembuhan Kanker Darah dengan Metode Transplantasi Sel Punca

Nah, untuk mencegah terjadinya kanker rongga mulut, dokter Pogal menganjurkan untuk menghentikan penggunaan produk tembakau dalam bentuk apapun serta menghentikan segera kebiasaan merokok.

Selain itu dia juga menyarankan penghentian konsumsi alkohol, yang efek karsinogeniknya bisa meningkat jika dikonsumsi bersama produk tembakau.

Ia juga mengatakan, pemeriksaan gigi rutin juga perlu dilakukan untuk mendeteksi perubahan-perubahan tidak diinginkan di rongga mulut yang bisa jadi merupakan indikasi munculnya kanker.

"Lakukan inspeksi visual bulanan pada mulut untuk memeriksa adanya bisul yang persisten, area pendarahan, bercak yang tidak biasa, atau pembengkakan," katanya.

"Hal Ini dapat mengindikasikan adanya kanker, dan mendeteksinya secara dini memungkinkan pengobatan yang cepat," paparnya.

BACA JUGA:Waspada! Multiple Myeloma Kanker Darah Kedua Terbanyak, Ancam Tulang dan Ginjal

BACA JUGA:Kanker Payudara Masih Duduki Rangking Pertama.(lia)