https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Penumpang Pesawat Paling Banyak, Mudik Lebaran, Lebih 200 Ribu Orang Gunakan Transportasi Umum

MASIH RAMAI: Arus balik penumpang di Bandara Internasional SMB II Palembang, kemarin (18/4) masih ramai. Tercatat selama periode H-7 hingga H+6 Lebaran ada 148.869 penumpang, dengan total 1039 flight.-Foto : KRIS SAMIAJI/SUMEKS -

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Jumlah pemudik Lebaran Idulfitri 1445 H yang masuk dan keluar  wilayah Sumsel lebih dari 200 ribu orang. Itu yang tercatat sebagai penumpang beberapa moda transportasi publik. Belum termasuk yang gunakan kendaraan pribadi.

Terbanyak menggunakan pesawat. Total penumpang yang berangkat dan datang dari dan ke Palembang melalui Bandara SMB II sejak H -7 hingga H+6 sekitar 148.869 orang. Dengan dari 1.039  penerbangan (flight).

Executive General Manager Kantor Cabang SMB II Palembang, R Iwan Winaya Mahdar mengatakan, jumlah penumpang periode arus mudik dan balik Lebaran 2024 mengalami meningkat 12 persen dari periode yang sama lebaran tahun lalu.

“Tapi kalau dibandingkan dengan 2019 sebelum pandemi Covid-19 memang kita masih minus 25 persen,” bebernya usai apel penutupan posko mudik Lebaran 2024 di Bandara SMB II Palembang, kemarin (18/4).

Dijelaskannya, untuk puncak arus balik terjadi pada H+ 4 Lebaran. Saat itu terdapat 80 flight dengan kurang lebih 12.860 penumpang. Sedangkan arus mudik hampir sama, sekitar 12.600 penumpang dengan 89 flight. Puncaknya pada H-4 lebaran 2024," jelasnya.

Iwan bersyukur perjalanan selama arus mudik dan balik Lebaran di Bandara SMB II Palembang cukup lancar. "Tidak ada terkait dengan masalah bad wheather (cuaca buruk) yang ada di Palembang," ujarnya.

BACA JUGA:Terjadi Peningkatan 12% Penumpang di Bandara SMB II Palembang Saat Arus Mudik Lebaran 2024

BACA JUGA:Lintasi Jalur Musi Rawas - PALI, Mobil Pemudik Terbakar di Kawasan Sepi SP 9 HTI, Ini Penyebabnya

Justru menurutnya, Bandara SMB II Palembang menjadi alternatif air dome dengan beberapa destinasi yang rute tujuannya mengalami cuaca buruk. Contoh, Pangkal Pinang, Bengkulu, kemudian Jambi, yang  harus landing dulu di Bandara SMB II Palembang.

"Namun tidak lama, sekitar 10-20 menit, sehingga penumpangnya tidak harus turun ke terminal bandara," pungkasnya. Dari BMKG juga support terkait informasi cuaca di kawasan Bandara SMB II Palembang. Sedangkan jajaran Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Palembang yang memastikan layanan kesehatan di bandara. 

Sementara, penumpang kereta api (KA) dari dan ke Stasiun Besar Kertapati sejak awal periode angkutan Lebaran 1445 H  (31 Maret) hingga 18 April tercatat 60.300 orang. Jumlah itu jauh melebihi target PT KAI Divre III yang menargetkan 56.124 penumpang. 

"Masa operasi lebaran hingga 21 April nanti, kami targetkan sebanyak 56.124 penumpang. Tapi faktanya, sampai hari ini (kemarin) saja sudah 60.300 orang. Sudah melampaui 6-7 persen dan ini akan terus bertambah," kata Manager Humas PT KAI Divre III, Aida Suryanti. 

Untuk arus mudik, jumlah penumpang tertinggi pada 6 April dengan 3.413 penumpang.  Sedangkan saat arus balik, terbanyak  pada 12 April lalu dengan 3.573 penumpang. Kemarin, ada 3.018 orang yang gunakan KA. “Kami prediksi hingga berakhir masa angkutan lebaran, penumpang bisa tembus 65 ribu orang lebih," ulas Aida. 

BACA JUGA:Arus Balik Pelabuhan Boombaru Palembang, Mudik Lewat Laut Masih Jadi Primadona

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan